SBY kemudian mengatakan, tidak ada yang senang-senang ketika kebijakan kenaikan harga BBM itu diambil pemerintah. Karena itu, dia meminta pihak yang menolak kenaikan harga BBM tidak mudah mengklaim bahwa mereka mencintai rakyat. \"Kami semua mencintai rakyat,\" jelasnya di Kantor Presiden kemarin.
SBY menekankan, pemerintah terus berupaya mencari solusi dan mengembangkan kebijakan untuk rakyat. Dia mencontohkan, ketika harga BBM akan diputuskan naik, pihaknya telah memikirkan kompensasi untuk masyarakat kalangan menengah ke bawah. Kompensasi serupa diberikan saat 2008, ketika pemerintah memutuskan menaikkan harga BBM. \"Dengan kerendahan hati, saya mengajak sahabat-sahabat saya, para elite politik, untuk menomorduakan politik praktis atau kepentingan politik menjelang 2014,\" ujarnya.
(jpnn)