MUARASABAK - Warga Desa Lagan Ulu Kecamatan Geragai mengeluhkan pembagian beras bagi rakyat miskin (raskin), yang dinilai tidak tepat sasaran. Bahkan dalam pembagian raskin ada beberapa warga yang mampu mendapat bantuan. Padahal seharusnya raskin diperuntukan bagi warga yang kurang mampu. \"Sementara kami warga yang perekonomiannya lemah malah tidak dapat raskin,\" ujar Aris, warga setempat kemarin (8/7).
Dikatakannya, dalam pendataan warga penerima raskin, dirinya telah melakukan prosedur sebagaimana yang telah diminta, namun dalam pembagian raskin tetap saja dia tidak mendapatkan jatah raskin. \"Padahal saya termasuk kriteria warga tidak mampu,\" katanya.
Dicontohkannya, warga di desanya yang menerima Raskin. Padahal jelas-jelas warga bersangkutan memiliki lahan perkebunan seluas dua hektar. \"Berarti kan warga itu mampu, masa masih diberikan bantuan raskin,\" keluhnya.
Disebutkannya, dengan salah sasarannya pemberian raskin ini berarti tim pendata terkesan asal-asalan dalam mendata warga yang kurang mampu, sehingga berdampak kepada pemberian raskin yang salah sasaran. \"Kami bersama warga lainnya telah mempertanyakan masalah ini ke pihak Desa, tapi pihak Desa tidak mampu berbuat banyak,\" bebernya.
Menurut pihak desa, akunya, pemberian Raskin langsung didata BPS. Pihak desa hanya sebagai penyalur Raskin saja. \"Jadi kami hendak mengadu kemana lagi, kalau pihak Desa tidak memberikan jawaban yang memuaskan kami,\" tandasnya.
(yos)