Puan Sebut Pengkhianat Mega Bakal Sengsara

Jumat 23-08-2013,00:00 WIB

SEMARANG - DPP PDI Perjuangan mengumpulkan kader-kader partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu yang maju sebagai calon legislatif (caleg) untuk kursi DPR RI dari  Jawa Tengah, Jumat (23/8). Dalam acara di kantor DPD PDIP Jateng yang dikemas bersamaan dengan halal bi halal itu, Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengingatkan caleg-caleg partainya dari Jateng untuk bisa menjaga kekompakan.

Jadikan Jateng sebagai Lumbung Suara Banteng

Menurut Puan, mesin PDIP di Jateng sudah terlihat bagus saat memenangkan pasangan Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko pada Pemilukada Jateng 26 Mei lalu. \"Pemilu praktis tinggal enam bulan lagi. Yang buat memenangkan Ganjar-Heru harus lebih baik lagi di pemilu legislatif,\" pinta Puan di hadapan ratusan kader PDIP.

Karenanya Puan berpesan kepada kader-kader PDIP di Jateng bisa kompak dan solid agar bisa memang dalam Pemilu Legislatif 9 April mendatang. Dengan demikian, katanya, PDIP akan lebih mudah dalam mengusung calon presiden (capres) di Pilpres 2014 mendatang.

\"Jadikan Jateng lumbung suara di Pileg nanti, jadi di Pilpres kita punya capres dari PDIP sendiri,\" ucapnya.

Dalam kesempatan itu Puan juga mengingatkan tentang pentingnya loyalitas kepada partai dan pimpinannya. Ketua FPDIP DPR itu mengaku sering bertanya ke ibunya, Megawati Soekarnoputri, karena geregetan melihat Ketua Umum PDIP itu terkadang mendiamkan kader-kadernya yang berkhianat saat sudah mendapat jabatan.

\"Kata ibu saya, biarlah, Allah sudah mencatat jadi cepat atau lambat pasti ada hal-hal yang sebenarnya tak mungkin terjadi, tapi terjadi begitu saja. Bahkan di lingkungan sendiri saja tak dianggap sebagai tokoh yang dihormati,\" kata Puan mengutip Megawati.

Ia pun yakin kader yang berkhianat pasti akan mendapat balasan. \"Yang berkhianat pada PDIP pasti tak akan jadi apa-apa,\" ucapnya.

(jpnn)

Tags :
Kategori :

Terkait