OLIMPIYSKIY Stadium akan menjadi venue spesial bagi Frank Lampard Selasa besok (10/9). Jika tak ada aral, Lampard akan menahbiskan diri sebagai centurion atau menorehkan caps ke-100 bersama Inggris. Lampard pun akan tercatat sebagai centurion kedelapan di Three Lions.
Lampard pun bakal menyamai Steven Gerrard dan Ashley Cole, masing-masing 104 caps, sebagai centurion Inggris yang masih aktif. Meski Lampard lebih dulu menjalani debut timnas (1999), Gerrard dan Cole yang membuat debut, masing-masing pada 2000 dan 2001, memang lebih dulu menahbiskan diri sebagai centurion.
Itu karena Lampard membutuhkan waktu tiga tahun untuk bisa dipercaya sebagai pilihan utama di timnas usai debutnya kontra Belgia dalam friendly. \"Anak saya tidak seberuntung seperti di Chelsea yang langsung menjadi pilihan reguler,\" kata Frank Lampard Snr, ayah Lampard, kepada Daily Mail.
\"Dia juga terus-menerus menerima menerima ejekan dari fans, khususnya setiap Inggris kalah. Tapi, dia mampu meng-handle-nya sebagaimana saat meng-handle ejekan setiap kembali ke Upton Park (kandang West Ham),\" imbuhnya.
Frank Snr juga memuji keputusan Lampard yang memilih bertahan di Chelsea ketimbang menerima tawaran bermain di Los Angeles Galaxy. Keputusan itulah yang membuat pintu timnas untuk Lampard tetap terbuka lebar dan bakal meraih centurion.
Hal itu juga diakui oleh Gerrard. Skipper Inggris itu \"Dia (Lampard) adalah seorang pemain hebat untuk klub dan timnas. Saya harap saya bisa menemaninya saat dirinya mencatat caps ke-100 karena kami bukan hanya partner di lapangan, melainkan juga teman baik,\" tutur bintang Liverpool itu kepada Liverpool Echo.
Pernyataan itu seakan mengakhiri perdebatan klasik yang menyatakan bahwa Gerrard dan Lampard tak bisa bermain sama hebatnya dalam satu tim. Lihat saja dalam laga kontra Moldova (6/9), keduanya bermain solid di sentral lini tengah dalam skema 4-2-3-1. Lampard bahkan memberi assist untuk gol Gerrard pada menit ke-12.
(dns)