JAMBI – Setelah puluhan siswa mengalami Kesurupan massal di SMAN 11 Kota Jambi senin (16/9), kesurupan tersebut kembali terjadi lagi di sekolah tersebut. Kali ini tiga siswa SMAN 11 Kota Jambi tersebut kemarin (17/9) mengalami kesurupan, peristiwa kesurupan ini terjadi setelah para siswa dan guru sekolahan tersebut melaksanakan yasinan bersama di sekolah.
Salah seorang siswa SMAN 11 mengatakan bahwa kesurupan 3 siswa SMAN 11 tersebut sesudah diadakan yasinan. “Yasinan sudah bang, karena cuaca tidak mendukung jadi acara di percepaat, ada 3 orang lagi yang kesurupan tapi sekarang sudah belajar seperti biasa,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, kesurupan massal kembali terjadi di SMAN 11 Kota Jambi. Kejadian ini terjadi saat 20 menit upacara bendera tengah berlangsung. Saat itu, di tengah-tengah upacara, ada seorang siswa tiba-tiba teriak kedinginan. Para guru mencoba menenangkannya. Tak lama berselang, langsung kesurupan ini merembet ke siswa lainnya.
‘’Kesurupan pada saat upacara penaikan bendera berlangsung. Adapun yang kesurupan mulai dari kelas satu sampai kelas tiga,’’ ungkap Rido, salah seorang siswa sekolah itu. Kejadian ini berlangsung hingga pukul 09.00 WIB.
Kepala SMA 11 Kota Jambi, Zul Asri, yang dikonfirmasi Koran ini mengakui kejadian tersebut. Hanya saja, dia membantah jumlahnya sampai 40 orang. ‘’Ya memang ada, kejadiannya sekitar pukul 07.30 WIB saat itu, upacara akan selesai dan berlanjut hingga pukul 09.00 WIB,’’ tukasnya. Setelah itu, lanjutnya, siswa yang kesurupan dipulangkan ke rumah masing-masing.
Ketika ditanyakan penyebab kejadian itu ? Dia belum mengetahui secara pasti. “Kalau keterangan warga kira begitulah, itu ada penunggunya, mungkin juga dikarenakan pikiran yang kosong dari siswa sehingga mudah kesurupan,” terangnya.
(feb)