PKS Minta Kader Berkorban

Selasa 24-12-2013,00:00 WIB

KEDIRI - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta meminta para kadernya berkorban. Ini menyusul kesulitan partai tersebut memperoleh dana kampanye menjelang Pileg April 2014.

Ditemui di sela-sela kunjungannya ke Pondok Pesantren Lirboyo kemarin, Anis mengatakan, situasi sulit yang dihadapi PKS seperti saat ini hanya bisa diatasi oleh mereka sendiri. “Makanya, kami meminta pengorbanan kader,” kata Anis.

Lebih lanjut Anis mengatakan, menipisnya dana kampanye tersebut bisa disiasati dengan kampanye kreatif dan murah meriah. “Pilih yang bisa membuat dampak besar,” imbuhnya.

Diakui Anis, kasus yang menimpa mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaq memberikan pengaruh besar terhadap elektabilitas partainya. Meski demikian, setelah ditetapkan sebagai presiden, Anis sudah berkeliling ke berbagai provinsi untuk meminimalkan dampak tersebut.

Hingga saat ini sudah 30 provinsi yang dia kunjungi. “Kami cukup yakin dampak negatif kasus ini bisa diatasi,” lanjutnya.

Sebagai contoh, Anis menyebut, setelah kasus LHI, PKS justru bisa memenangi tiga pilkada besar. Yaitu, pilkada Jawa Barat, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Dari tiga daerah itu, kata Anis, total terkumpul 60 juta suara atau sekitar 25 persen jumlah penduduk Indonesia. Apakah hasil yang sama akan diraih dalam Pileg 2014 Anis mengaku optimistis. Meski demikian, dia mengakui bahwa PKS tak akan bisa mencapai target yang telah ditetapkan.

“Target awalnya kan masuk tiga besar. Tapi, untuk kondisi sekarang, itu berat dicapai. Mudah-mudahan hasilnya (pileg 2014, Red) bisa lebih baik daripada 2009,” tegasnya.

Kedatangan Anis ke Lirboyo kemarin dalam rangka menjadi narasumber dalam seminar dan dialog kebangsaan. Wagub Jatim Saifullah Yusuf juga menjadi narasumber dalam acara yang dihadiri mahasiswa IAIT Tribhakti itu.

(jpnn)

Tags :
Kategori :

Terkait