MUSIM Juan Mata bersama Chelsea tampaknya akan berakhir. Manajer The Blues Jose Mourinho mengindikasikan bahwa Mata bisa pergi dari Stamford Bridge.
Mou sebal dengan sikap gelandang asal Spanyol tersebut ketika Chelsea bertandang ke St. Mary, kandang Southampton (1/1).
Gelandang berusia 25 tahun tersebut terlihat kesal dan mengabaikan Mourinho ketika diganti pada menit ke-53. Mata marah ketika berjalan keluar lapangan. Setelah itu, dia menumpahkan kegalauannya dengan memukul kursi bangku cadangan.
Keputusan Mou untuk mengganti Mata terbukti jitu. Oscar yang masuk untuk menempati posisi Mata menjadi aktor kunci Chelsea. Dua assist dan satu gol Oscar membantu Chelsea menang 3-0.
Mata adalah salah satu pujaan fans Chelsea. Dalam dua musim beruntun, dia ditabalkan sebagai pemain terbaik klub milik Roman Abramovich itu. Season lalu, pemilik 32 caps untuk tim nasional Spanyol tersebut masuk dalam Tim Terbaik Asosiasi Pemain Profesional Premier League alias PFA Team Of The Year.
Tetapi di mata Mou\"panggilan Jose Mourinho semua itu tidak ada artinya. Mata sekarang sudah menuju pintu keluar paska insiden St. Mary.
Mou memberikan sinyal kuat. \"Saya tidak ingin dia keluar. Itu opini dan harapan saya. Namun pintu saya selalu terbuka,\" ucap Mou kepada Guardian.
\"Pintu klub ini juga terbuka. Jadi, ketika pemain yang bersangkutan ingin berbicara, kami menunggu. Namun jika Anda bertanya apakah saya ingin menjualnya, saya jawab tidak,\" imbuh pria asal Setubal, Portugal itu dengan diplomatis.
Mou mengaku tidak melihat reaksi kemarahan Mata paska diganti. \"Saya tidak melihat Mata frustrasi. Sebab hasilnya, kami memenangi laga ini. Dia juga ikut gembira,\" tandasnya.
(nur)