KUALATUNGKAL - Pemkab Tanjabbar saat ini sedang gencarnya melakukan evaluasi kinerja Satuan Kerja Perangkat Dinas (SKPD) TanjABBAR. Sekda Tanjabbar H. Muklis mengatakan evaluasi itu menyangkut capaian program kerja dalam kurun waktu beberapa waktu terakhir.
\"Kita melakukan evaluasi terhadap seluruh kegiatan yang direncanakan dan sedang dilaksanakan. Termasuk kinerja seluruh SKPD tahun 2013. Itu akan dilaporkan ke Bupati untuk mendapat tindak lanjut,\" ujarnya.
Melalui evaluasi yang ketat itu, Pemkab Tanjabbar berharap tahun 2014 ini tidak terjadi lagi masalah-masalah yang dinilai dapat menghambat proses pembangunan. Seperti yang terjadi saat ini, banyaknya eselon 2 yang kosong yang berakibat terkendalanya pembangunan.
Untuk evaluasi proyek fisik, diserahkan kepada masing-masing instansi teknis. Pekerjaan yang tidak selesai hingga batas akhir bulan ini, kata Sekda, akan disikapi sesuai ketentuan yang berlaku. Sebab jika keliru dalam melangkah bisa menimbulkan konsekuensi hukum.
Saat inipun pihaknya telah menyurati Badan Kepegawaian Daerah untuk memberitahukan bahwa pihaknya akan memeriksa dan memilih siapa yang berhak untuk menjabat dan duduk sebagai pemimpin di SKPD yang masih kosong. \"Sudah mengasih surat pada BKD, untuk melihat apa yang sudah dilakukan dalam SKPD, apa yang belum,\" katanya.
Saat ini pihaknya pun telah membentuk tim untuk meng evaluasi seluruh jajaran dan akan menurunkan tim tersebut pada hari Senen ini, sistem yang dibuat pun seperti jemput bola dimulai dari tahapan administrasi hingga psikologis.
\"Kami jemput bola, melihat semua potensi, masukan dalam baper jakat dan dimasukkan ke bupati, saya tidak ingin pegawai cuma duduk-duduk terus dapat naik pangkat begitu saja\" tukasnya.
Untuk itu pihaknya berharap, segala sesuatu tahapan untuk didukung penuh semua unsur agar tercapainya pemilihan pemimpin yang baik.
(sun)