1 Lazio v Inter 0
ROMA - Keputusan dewan direksi Lazio untuk segera menunjuk Edy Reja sebagai pelatih untuk sementara berbuah positif. Tak sampai satu minggu sejak secara resmi kembali menangani tim ibu kota itu, Reja memberikan bukti awal berupa kemenangan. Satu gol yang dilesakkan striker internasional Jerman Miroslav Klose sudah cukup bagi Lazio untuk kembali ke posisi sepuluh besar Serie A. Gol yang tercipta pada menit ke-81 itu diciptakan Klose setelah menerima crossing Antonio Candreva dari sisi kiri pertahanan Inter.
\"Kami tak bermain terlalu bagus hari ini (kemarin). Kami masih bisa melakukan yang lebih, lebih baik lagi. Tiga poin memberi kami ketenangan. Tapi, perlu diketahui, kami belum berada di kondisi terbaik,\" ungkap Reja seperti dikutip Sky Sport Italia.
Dari statistik laga, terungkap bahwa Lazio memang tak mampu mendominasi laga. Lazio kalah dalam penguasaan bola juga total peluang. Hanya saja, efektivitas serangan mereka lebih baik. Dari delapan tembakan, tiga di antaranya mengarah ke gawang, sementara Inter melakukan sepuluh tembakan dan hanya satu yang on goal.
Reja mengakui, tim mana pun pasti mengalami kesulitan berhadapan dengan Inter. Bahkan saat tak menguasai bola, para pemain Inter memberikan tekanan yang bisa kapan pun membahayakan gawang.
\"Inter tim yang sangat bagus dan bisa mengambil keuntungan dari tiap kesalahan kami. Terutama bila memberikan ruang di sayap dan lini tengah. Saya pikir kami bermain cerdas hari ini,\" lanjut Reja.
Pelatih Inter Milan Walter Mazzari seakan membuktikan pernyataan yang dikatakannya sebelum laga. Menurutnya, Lazio jauh lebih berbahaya saat ditangani Reja itu tak lepas dari sebagian skuad Lazio saat ini merupakan pilihan Reja di periode sebelumnya, sejak 2010 hingga 2012.
Tapi, ada satu hal yang membuat Mazzari uring-uringan usai laga. Menurutnya, seharusnya Inter mendapatkan penalti di babak pertama, saat Rolando dijatuhkan Andre Dias di kotak terlarang.
\"Ini merupakan satu laga yang bisa ditentukan oleh keputusan yang benar dan salah. Seharusnya kami mendapatkan penalti dan lawan mendapatkan kartu merah setelah Rolando dijatuhkan Dias. Kami tak beruntung, itulah yang terjadi,\" ucap Mazzari.
Reja secara resmi ditunjuk sebagai pelatih menggantikan Vladimir Petkovic di awal pekan ini. Tapi, secara praktis, dia sudah bersama tim sejak sebelum libur Natal. Perubahan besar yang diinginkan Lazio itu pun terjadi saat liburan.
\"Reja tak melakukan sulap. Kami banyak berlatih saat liburan. Kami sadar harus meningkatkan level mental dan fisik untuk mengejar papan atas. Jika kami semua berada dalam konsisi 100 persen, maka kami bisa memberikan kontribusi yang dibutuhkan tim,\" ungkap Hernanes, gelandang Lazio.
(ady)