Harus Bermain Di Levelnya

Rabu 26-02-2014,00:00 WIB

JAKARTA - Tunggal putra Indonesia menjadi sektor \"kuda hitam\" untuk meraih prestasi di All England tahun ini. Meroketnya performa Tommy Sugiarto membuat PP PBSI menaruh harapan besar pada anak Icuk Sugiarto itu.

            Tahun 2013 lalu memang lesatan prestasi Tommy cukup terang. Masuk pelatnas dari rangking 25 dunia, kini pemain asal Pelita Bakrie itu nangkring di posisi ketiga dunia. Pencapaian prestius adalah menjuarai superseries Singapore Open dan menjadi runner up BWF Superseries Finals.

            Kabid binpres PP PBSI Rexy Mainaky kemarin (25/2) di Cipayung tanpa ragu menyebut pemain berusia 25 tahun itu adalah pemain paling berimprovisasi tahun ini. Dalam waktu setahun, lonjakan rangkingnya bisa naik 22 setrip.

            \"Tommy ya seperti itu. Dia tipe pemain yang tak banyak omong tapi belajar banyak di lapangan. Biarkan dia seperti ini tanpa harus ditekan ini itu. Tommy sudah tahu apa yang akan dikejar dan apa yang dilakukan,\" kata Rexy.

            Tommy juga digadang-gadang menjadi salah satu ujung tombak di Piala Thomas Mei mendatang. Dengan posisinya yang nomor tiga dunia saat ini, rangking Merah Putih secara beregu cukup terdongkrak. Yakni di posisi kedua atau di bawah Tiongkok.

            Nah, Tommy sendiri saat ditemui usai latihan kemarin mengaku barus embuh dari sakitnya. Usai mengikuti Djarum Superliga Badminron di DBL Arena awal bulan lalu, Tommy masuk rumah sakit. Belum diketahui secara pasti apa penyakitnya, Tommy mengaku tulang seluruh tubuhnya linu.

            \"Saya baru latihan satu pekan setengah. Bukan demam berdarah, bukan tipes, apalagi chikungunya. Kalau tipes butuh waktu lama untuk fit. Sekarang saya sudah jauh baikan,\" beber anak kedua dari tiga bersaudara itu.

            Walau persiapan kurang lebih hanya sepuluh hari, Tommy mematok target hasil lebih baik dibanding tahun lalu. Jika 2013 lalu, Tommy masuk delapan besar maka tahun ini Tommy membidik empat besar.

            \"Saya berusaha rileks tahun ini di All England. Saya tahu kini ada di top five dan harus bisa bermain layaknya pemain papan. Saya harus bisa menjadi pemain di level saya. Yang terpenting sekarang saat ini adalah fokus latihan dan pertandingan,\" beber Tommy.

(dra)

Tags :
Kategori :

Terkait