TANGERANG-Timnas senior mulai menjalani pemusatan latihan di lapangan SPH, Karawaci, Tangerang, kemarin (26/2). Dalam sesi latihan perdana tersebut, 23 pemain yang dipanggil tak seluruhnya hadir. Tercatat hanya 16 pemain yang terlihat di lapangan dan menjalankan instruksi dari pelatih Alfred Riedl.
“Seperti yang anda lihat, pemain datang seluruhnya, kecuali (pemain) dari Arema (Cronous) dan Persipura (Jayapura),” kata Riedl saat ditemui usai latihan, kemarin.
Pemain dari Arema dan Persipura memang diizinkan menyusul karena klub mereka sedang menjalani laga penyisihan grup AFC Cup 2014, Selasa (25/2) lalu. Rencananya, pemain dari kedua klub itu akan mulai tiba di Tangerang hari ini (27/2), dan akan mulai mengikuti latihan sore ini untuk pengembalian kondisi.
Karena alasan itu, Riedl belum memberikan latihan khusus untuk penerapan strategi melawan Arab Saudi dalam laga Pra Piala Asia 2015 pada 5 Maret mendatang. Latihan kemarin lebih difokuskan pada penguasaan bola dan transisi pemain dari saat memegang bola, dan harus bagaimana ketika kehilangan bola.
Latihan dilakukan dalam game kecil setengah lapangan dengan membagi tim dalam dua kelompok, tujuh lawan tujuh. Tim yang mendapat bola, diharuskan menjaga bola agar tak hilang dalam minimal sepuluh sentuhan. Sebaliknya, tim yang mengejar harus terus melakukan pressing. Latihan itu dilakukan cukup lama, sekitar 45 menit.
Setelah itu, latihan dilanjutkan dengan shooting-shooting jarak jauh. Tujuannya, selain untuk mengasah akurasi tendangan, sekaligus melatih penjaga gawang timnas.
“Kami hanya latihan awal, belum masuk ke taktik dan strategi. Saya lihat, kalau kondisi semua pemain bagus, hanya penjaga gawang saja ada masalah dengan cedera,” ucap pelatih asal Austria tersebut.
Riedl menyebut, penjaga gawang I Made Wirawan mengalami cedera lutut kiri yang didapatnya saat latihan bersama klubnya, Persib Bandung. Karena waktu yang pendek dan cedera yang tidak bisa sembuh dalam sehari-dua hari, dia memutuskan untuk memanggil kiper penggant, Yakni Choirul Huda yang memang masuk dalam standby player.
“Bukan saya coret ya, tapi dia injury, karena itu tim pelatih memutuskan untuk memanggil penjaga gawang dalam standby player,” terang pelatih 64 tahun tersebut.
Dokter tim Syarif Alwi pun membenarkan kondisi itu. Karena itu, saat sesi latihan, Made terlihat berlatih sendiri dan ditangani khusus olehnya. Untuk mengetahui sakitnya seberapa parah, Syarif langsung melakukan (proses medis) MRI kepada Made. Terapi juga langsung disiapkan agar dia bisa pulih. “Perlu waktu untuk penyembuhannya. Sepertinya dia tidak bisa ikut,” tuturnya.
Meski sudah memutuskan pengganti Made, Riedl menjelaskan jika Choirul tak bisa langsung bergabung dalam pemusatan latihan. Pasalnya, Persela Lamongan harus menjalani pertandingan Indonesia Super League (ISL) melawan PSM Makassar, hari ini.
“Sudah ada konfirmasi, nanti dia akan bergabung dengan timnas Sabtu (1/3),” terang dia.
(aam/bas)