Persiba U-21 v Timnas U-19
BALIKPAPAN - Laga ulangan antara Persiba Balikpapan U-21 kontra Timnas U-19 bakal digelar malam nanti (21/3). Meski ada kemungkinan lawan sudah mempelajari dan mengevaluasi kekalahan dalam laga 10 Maret lalu, Timnas U-19 berjanji tetap akan main terbuka. (Siaran langsung SCTV, 20. 00 WIB)
Pelatih Indra Sjafri menjelaskan bahwa pihaknya tetap akan waspada dan tak memandang remeh meskipun sebelumnya sudah menang 1-0. Namun, itu bukan berarti Skuad Garuda Jaya kemudian mengubah strategi permainan.
“Kami tetap akan menerapkan permainan terbuka. Dan harus memberikan suguhan terbaik,” katanya kemarin (20/3).
Meski demikian, ada hal yang bisa saja membuat penampilan timnas kurang maksimal. Yakni, karena kondisi pemain yang masih ada sisa-sisa kelelahan setelah bermain melawan Mitra Kukar U-21, 17 Maret lalu. Diakui Indra, permainan keras dengan pressing ketat cukup menguras energi pemainnya yang sudah menjalani 12 pertandingan dalam kurun enam minggu.
“Pemain yang saya bawa semuanya siap tampil. Tapi memang ada sedikit kelelahan saat melawan Mitra Kukar,” paparnya.
Hal lainnya yang dikhawatirkan Indra bakal memengaruhi permainan timnas, adalah kondisi lapangan di stadion Persiba. Sebelumnya, Indra sudah mengeluhkan kondisi lapangan yang keras dan tidak rata. Karena itu, panpel pun berusaha melakukan perbaikan, tapi karena lapangan yang memang kondisinya jauh dari level stadion ISL lainnya, perbaikan pun tidak begitu terlihat.
“Sebelum rematch kami sudah menyampaikan hal tersebut, tapi mau bagaimana lagi. Kalau memang lapangan hanya bisa diperbaiki seperti ini,” terangnya.
Indra pun berharap, dengan kondisi lapangan seperti ini, agar tidak dibarengi dengan permainan-permainan kasar seperti yang sebelumnya ditunjukkan oleh Mitra Kukar U-21.
“Kami tak ingin permainan keras dan kasar seperti melawan Mitra Kukar terulang,” tuturnya.
Sementara itu, Persiba U-21 menjanjikan perlawanan yang jauh lebih berkualitas dibanding sebelumnya. A. Aziz, pelatih Persiba U-21, mengaku sudah melakukan evaluasi timnya berdasarkan laga sebelumnya. Pelatih muda ini mengaku sudah memiliki rencana dan senjata rahasia untuk meredam Garuda Jaya.
“Kami sudah melakukan evaluasi dari pertandingan sebelumnya. Karena itu kami akan menyuguhkan permainan yang berbeda. Lihat saja nanti,” sumbar Aziz kepada Kaltim Post (Jawa Pos Group).
Tapi, dia menjamin, dirinya tak akan menginstruksikan anak asuhnya bermain keras dan menjurus kasar sebagaimana yang disuguhkan Mitra Kukar U-21.
“Kami akan bermain sebaik mungkin dan bagaimana tim ini bisa memberi pelajaran berharga buat timnas, untuk itu kami ingin memberi kekalahan pertama buat timnas,” tegasnya.
(aam/san/ko)