JAMBI-Setiap siswa memiliki bakat dan minat yang berbeda-beda. Ada yang secara akademis mampu mendulang prestasi akademisnya dan ada pula yang memiliki kelebihan dibidang lainnya seperi olahraga, seni dan kreatifitas lainnya.
Untuk menyalurkan bakat dan minat yang sesuai, setiap sekolah rata-rata selalu memiliki kegiatan ekstrakurikuler untuk menampung pengembangan diri siswa. Salah satunya di SMA Nonmensen Kota Jambi.
Kendati tak banyak pilihan kegiatan ekstrakurikuler, menurut Elizabeth, guru SMA Nonmensen Kota Jambi pihaknya berusaha optimal untuk menyalurkan bakat dan minat anak didiknya.
“Ada ekstrakurikuler olahraga yang di dalamnya ada berbagai latihan cabang olahraga. Ada pula latihan essamble atau vokal grup dan juga English Club serta kesenian lainnya,” ujar Elizabet, kemarin.
Untuk kegiatan yang paling dominan diminati adalah English Club. Hal ini dikarenakan, ekstrakurikuler ini sangat mendukung kemampuan bahasa Inggris dan pemahaman bahasa Inggris di kelas.
“English Club ini lebih kepada latihan conversation (percakapan, red). Biasanya dilakukan setiap sore Selasa dan Jumat, bergantung kepada jadwal guru juga,” jelasnya.
Uniknya, selain dikonsep layaknya English Club, juga dibentuk kelompok belajar bahasa Inggris. “Jadi murid yang pintar diberikan kesempatan untuk menjadi tutor bagi teman-temannya yang lain, sehingga mereka bisa mengembangkan diri dengan maksimal,” bebernya.
Hasilnya, beberapa siswanya mampu menorehkan prestasi yang tidak bisa diremehkan. Beberapa diantaranya ada yang berhasil masuk kategori dalam sebuah lomba pidato dan debat bahasa Inggris.
“Memang prestasi yang bisa memulangkan piala atau piagam belum banyak. Tetapi dengan semakin baiknya pengelolaan English Club ini, diharapkan semakin banyak prestasi yang dapat dipersembahkan,” pungkasnya.
(lia)