SAROLANGUN – Atas kejadian yang menimpa warga yang menjadi korban minyak tanah (Minah) oplosan dengan mengakibatkan 75 persen tubuh korban melepuh dan menderita luka permanent, membuat sejumlah warga Sarolangun menjadi khawatir dan was-was membeli minyak tanah yang dijual di pasaran.
“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat Sarolangun agar berhati-hati membeli minyak tanah, sebab minyak tanah diduga minyak campuran dari minyak mentah, bukan minyak tanah yang sebenarnya. Kalau minyak yang sebenarnya tidak mungkin akan menyambar,“ ungkap Kadis Perindakop Sarolangun, Deshendri.
Selain itu, ia juga menghimbau kepada para pedagang minyak agar bisa mentaati Perda yang telah ditetapkan, surat izin harus lengkap, jenis minyak yang dijual harus jelas. ‘’Jangan asal-asal jual,“ tandasnya.
(feb)