SAROLANGUN - Banyaknya jaringan listrik yang hampir tidak layak pakai dan tak terurus di sepanjang jalan menuju lima Desa di kecamtan bathin VIII, tepatnya di Desa Batu Penyabung, Pulau Buayo, Rantau Gedang, Muaro Lati, dan Tanjung Gagak dikeluhkan masyarakat. Hal itu dikarenakan lemahnya tanggapan dari pihak Dinas Ekonomi Sumberdaya Dan Mineral (ESDM) dan juga pihak PLN terkait memperbaiki jaringan listrik.
Akhir akhir ini persoalan tersebut menuai kritikan pedas dari semua pihak, kali ini salah seorang anggota DPRD yang berasal dari kecamtan bathin VIII menekan keras agar leading terkait segera memperbaiki jaringan tersebut. Hal itu dikatakan oleh H. Zulkifli Sudin, anggota DPRD Sarolangun dari Fraksi Golkar, ia merasa kecewa terhadap sikap lamban yang di tunjukkan oleh pihak PLN Dan ESDM terkait jaringan listrik di Daerahnya. “Benar sudah banyak keluhan dari warga sekitar masalah jaringan listrik, sikap lamban ini yang saya sayangkan, oleh sebab itu saya minta pihak PLN Dan ESDM segera tanggap terkait persoalan ini, sebab ini menyangkut masyarakat,” tegasnya.
Tidak hanya itu ia juga menyebutkan bahwa jaringan tersebut memang sudah bertahun tahun tidak di perhatikan, padahal menurutnya dana pemeliharaan itu ada di pihak PLN namun tidak di gunakan. “Itu memang sudah bertahun tahun kabel jaringan listrik tidak di perhatikan, bahkan ada yang sudah molor hampir ke tanah di kerumini akar, sementara anggaran rehab dan pemeliharaan itu ada,“ jelasnya.
Terpisah kepala dinas ESDM melalui kabid Listrik M. Nazar juga membenarkan hal tersebut, bahkan ia telah memanggil dan menyurati pihak PLN namun sampai detik ini belum ada jawaban yang pasti. \"Kita sudah menyurati dan berusaha panggil pihak PLN untuk segera tindak lanjuti persoalan jaringan di Bathin VIII sebab jika di biarkan akan berbahaya bagi masyarkat,\" katanya.
(feb)