Gara-Gara Gaji Dua Bulan Tak Dibayar
JAMBI - Sebanyak 34 orang Cleaning Service (CS) di kantor Gubernur Jambi mogok kerja. Aksi mogok yang mereka lakukan sebagai bentuk bentuk protes dikarenakan tidak dibayarnya honor mereka selama dua bulan.
Salah seorang CS kantor gubernur, Susi, yang berhasil dikonfirmasi mengaku kesal karena sudah dua bulan bekerja tak kunjung mendapat gaji.
“Sudah dua bulan,” katanya.
Ditambah lagi dirinya akan menikah dalam waktu dekat.
“Bentar lagi mau nikah. Duit dak katek,” katanya. Menurutnya, ada sekitar 34 orang CS yang bekerja di kantor gubernur Jambi. Sehari-harinya mereka bekerja dari pagi hingga sore hari. Mereka bekerja tak kenal lelah membersihkan tiap ruang kantor gubernur agar selalu tampak bersih. Namun sayang, kerja keras mereka malah berbuah kecewa.
“Kami butuh kejelasan. Katonyo nak bayar kemarin. Sudah ditunggu, katonyo besok. Cuma janji-jani bae. Dakdo jugo kejelasan,” katanya dengan logat khas Jambi.
Hal yang senada juga dikatakan Rina, dirinya juga mengaku kecewa atas masalaha yang menimpa CS di Pemprov Jambi. Ia mengaku selalu diberi janji palsu. Padahal, gaji yang mereka peroleh tak terlalu besar. Tiap bulannya hanya Rp 1 juta per orang.
“Mereka Cuma janji-janji bae. Kalau memang belum, harusnyoi kasih tau. Jangan buat janji,” katanya.
Karo Humas Setda Provinsi Jambi Hendrizal mengatakan, para CS di kantor gubernur merupakan tenaga kerja alih daya. Mereka bukan digaji oleh Pemprov melainkan lewat pihak ketiga. Karenanya, mereka berada di bawah tanggungjawab pihak ketiga tersebut.
(fth)