JAMBI - Keberadaan terminal bayangan di dalam Kota Jambi agaknya sulit diberantas. Pihak terkait seperti kewalahan melakukan penertiban terminal bayangan ini.
Salah satu lokasi terminal bayangan adalah di depan mall WTC di dekat masjid Magatsari. Angkutan desa mangkal disini untuk mencari penumpang. Angkutan yang ada disini adalah angkutan ke Kumpeh bahkan ke Sabak.
Padahal, Dinas Perhubungan Kota Jambi sudah membangun terminal sijenjang sebagai tempat angkutan desa ini bongkar muatan. Sayangnya, jarang ada kendaraan yang mau berhenti disana. \"Kemarin kami sudah ajak kasatlantas untuk masuk ke dalam menertibkan terminal bayangan yang ada disana. Kami juga minta pengawalan pihak brimob juga kemarin. Jadi bersama satpol PP juga dan pihak terkait lainnya kita akan tertibkan terminal bayangan disana,\" ungkapnya.
Sayangnya, rencana itu dibatalkan karena ada sesuatu hal. \"Kita belum masuk karena ada sesuatu,\" jelasnya.
Sampai saat ini, pantauan di lokasi, aktifitas terminal bayangan di lokasi itu masih berjalan seperti biasanya. Kabid Angkutan Dishub Kota Jambi, Zainal, menyampaikan, beberapa waktu lalu pihaknya sudah melakukan razia di lokasi.
“Semua kendaraan tak boleh ada di depan WTC dan sekitarnya. Jadi yang dari Sijenjang dia harus berhenti di terminal Sijenjang, dari Simpang Kawat tetap disana sebelum selesai terminal Alam Barajo dan dari Alam Barajo ya ke Alam Barajo, jadi tak ada lagi di depan WTC boleh parkir,” tambahnya.
Dia mengatakan, banyak angkutan yang beraktifitas di tempat itu. Kendaraan umum untuk semua daerah boleh dikatakan ada di lokasi itu. “Jadi semua kendaraan yang ada disana diingatkan baik dari tanjab barat, tebo, batanghari, sarolangun kan sebagian ada disana, seharusnya mereka di simpang kawat. Dari tanjab barat ada juga disana dan Bayung Lincir ada disana,” jelasnya.
(wsn)