Bakrie Gandeng Grup Sinarmas

Selasa 04-11-2014,00:00 WIB

Selamatkan Esia              

JAKARTA–Perusahaan telekomunikasi milik grup Bakrie, PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL) menggandeng PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) milik grup Sinarmas dalam rangka peralihan teknologi dari Code Division Multiple Access (CDMA) ke teknologi masa depan 4G. Kedua merek dagang yaitu Esia milik BTEL dan Smartfren sedang sama-sama kewalahan menghadapi persaingan di industri telekomunikasi Indonesia.

Presiden Direktur BTEL, Jastiro Abi, mengatakan pihaknya baru saja menandatangani kerjasama pada 30 Oktober 2014 untuk kolaborasi penyelenggaraan jaringan. Langkah kolaborasi ini adalah komitmen kedua operator untuk mendorong peralihan teknologi CDMA  menuju layanan 4G berbasis Long-Term Evolution Frequency Division Duplexing LTE FDD.

”Kerjasama ini adalah respon cepat kami, operator CDMA, terhadap arahan pemerintah untuk mendorong broadband society dan broadband economy di seluruh Indonesia. Kerjasama strategis ini sekaligus membuka kemungkinan untuk mengatasi perkembangan lebih lanjut dari teknologi CDMA yang kami gunakan selama ini,” ungkap Abi dalam keterangan resminya, kemarin.

                Setelah ini, pelanggan BTEL dan Smartfren berkesempatan menikmati layanan 4G berbasis LTE FDD. Kerjasama ini menurutnya merupakan bentuk pelaksanaan Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomer 932/2014.  Dengan Perjanjian Kolaborasi tersebut, jaringan BTEL akan digabungkandengan jaringan milik Smartfren sehingga dapat melayani pelanggan Esia. Selanjutnya, BTEL akan menyewa jaringan dari Smartfren untuk melayani pelanggan ESIA.

                ”Kerjasama ini membuka peluang bisnis yang jauh lebih besar bagi BTEL dan juga Smartfren sebagai operator yang sudah diizinkan untuk menggunakan teknologi netral pada frekuensi 800 Mhz. Sehingga pemegang saham dan seluruh stakeholders mempunyai kesempatan lebih terbuka lagi untuk mengembangkan usahanya karena kami telah menemukan solusinya lewat kerjasama strategis ini,” Abi merasa yakin.

Presiden Direktur Smartfren Rodolfo Pantoja mengatakan pihaknya sangat yakin program penyehatan industri CDMA ini akan benar-benar berhasil dengan kerjasama kolaborasi usaha antara BTEL dan Smartfren ini. Dalam Perjanjian Sewa Menyewa Jaringan, Smartfren sepakat untuk memberikan kualitas layanan yang sama dengan yang diberikan kepada pelanggan Smartfren sendiri.

Dengan kerjasama kolaborasi jaringan tersebut diyakini akan dapat meningkatkan layanan dan efisiensi serta meningkatkan kemampuan keuangan BTEL. ”Sebagai dua operator milik pengusaha nasional kita bukan saja harus cepat dan terdepan dalam mendukung program pemerintah, tapi juga harus saling mendukung satu dengan yang lain bersama-sama mengatasi masalah yang selama ini membatasi pertumbuhan perseroan,” ujarnya.

                Yang terpenting saat ini, menurutnya, pelanggan baik ESIA maupun Smartfren terlayani dengan sebaik-baiknya. ”Baik ESIA maupun Smartfren akan tetap hadir seperti biasa namun dengan operasional yang jauh lebih efisien dan khususnya untuk pelanggan ESIA akan mendapat jangkauan lebih baik,” terusnya.

(gen)

 

 

Tags :
Kategori :

Terkait