Besok Groundbreaking Ujung Jabung

Rabu 19-11-2014,00:00 WIB

JAMBI – Besok (20/11) Gubernur Jambi H. Hasan Basri Agus (HBA) akan melakukan Groundbreaking pelabuhan Ujung Jabung di Kabupaten Tanjungjabung Timur. Groundbreaking nantinya akan didampingi dari Direktur Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Republik Indonesia.

            Dana awal pembangunan pelabuhan Ujung Jabung ini sebesar Rp 10 Miliar dari APBN. Meskipun masih ada pertanyaan dari Pemkab Tanjungjabung Timur berkaitan dengan SPK dan Amdal, peletakan batu pertama tetap akan dilakukan.

            Sebab, Amdal dan SPK sudah selesai dilakukan. “SPK sudah, kalau Amdal tunggu pengesahan saja,” kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jambi, Benhard Panjaiatan.

            Apabila pelabuhan Ujung Jabung nantinya selesai, perekonomian Jambi akan menggeliat, sekitar 20 persen peningkatannya. Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tanjungjabung Timur, Sudirman, Pemda mempertanyakan Surat Perintah Kerja (SPK) dan Amdal dari pembangunan pelabuhan Ujung Jabung tersebut. Karena, Pemda Tanjungjabung Timur belum menerima SKP dan Amdal. Sedangkan pembangunan telah dilakukan.

“Kita belum menerima SKP dan Amdalnya,” kata Sudirman, ketika mengikuti rapat persiapan peletakan batu pertama yang akan dilakukan pada Kamis ini.

Menurutnya, SPK dan Amdal juga harus ditunjukkan kepada Tanjungjabung Timur. “kalau kita sudah tahu SPK dan Amdalnya, untuk Izin Pendirian Bangunan (IMB) nantinya enak,” jelasnya lagi.

Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Ridham Priskap mengatakan, pelabuhan Ujung Jabung ini merupakan mimpi yang sudah lama sekali oleh masyarakat Jambi. “Insa Allah akan terwujud,” akunya.

            Pelabuhan ini dinilai akan merobah ekonomi Provinsi Jambi kedepannya. Pasalnya, semua  potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang ada di Provinsi Jambi, seperti Pertambangan, Perkebunan, Pertanian akan dibawa melalui pelabuhan Ujung Jabung.

“Selama inikan hanya melewati pelabuhan di Sumbar dan Sumsel,” jelasnya. Dampak perekonomian nantinya diperkirakan akan naik sekitar 20 persen. “Banyak sekali multy efeknya,” akunya.

(fth)

Tags :
Kategori :

Terkait