Nama Wakil Ketua DPRD Dicatut

Rabu 26-11-2014,00:00 WIB

JAMBI - Nama Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Ar Syahbandar dicatut oleh orang tak dikenal untuk meminta uang kepada sejumlah pejabat dilingkup Pemprov Jambi. Hardiono, salah satu Kabid di Dinas Perkebunan Provinsi Jambi yang diminta uang oleh seseorang yang mengaku Ar Syahbandar itu.

 Dikonfirmasi, Hardiono membenarkan hal tersebut. Menurutnya, kejadian itu terjadi sepekan yang lalu. Saat itu dirinya sedang menunggu istrinya yang sedang dirawat di rumah sakit. Tiba-tiba ia mendapat telepon dari seseorang yang mengaku bernama Ar Syhbandar. Pria itu lalu meminta sejumlah uang.

“Saya sedang nungguin istri sakit. Lalu ada SMS, tapi bukan nomor Syahbandar,” jelasnya. Karena penasaran, Hardiono langsung mengontak nomor si pengirim SMS yang mengaku Syahbandar itu. Rupanya telepon langsung diangkat. Pria itu lalu meminta uang dengan alasan hanya minjam.

“Logatnya saya bisa tebak dia bukan Syahbandar. Saya teman dekat dengan Syahbandar, tahu persis suaranya,” katanya. Lantaran merasa di tipu, Hardiono enggan menanggapi permintaan pria itu. Tapi, pria itu terus saja mengirim sms teror padanya.

“Masak Syahbandar minjam uang malam-malam. Itu tak mungkinlah, saya kenal betul syahbandar,”katanya.

Diakuinya, tak hanya Syahbandar. Ia juga pernah mendapatkan telepon dari orang yang mengaku Kasat Reskrim. “Dia ngaku Sunhot (kasat reskrim). Minta bantu karena anak buahnya sedang memburu DPO. Itukan penipuan, saya tak percaya Sunhot begitu,” katanya.

Tidak itu saja, ia juga pernah menerima telepon dari wanita yang mengaku Hasanah, pemred Tribun Jambi. Ar Syahbandar membenarkan peristiwa itu. Ia baru tahu kabar itu saat Hardiono memebritahunya. Saat itu, Syahbandar memastikan bahwa dia tak pernah meminta uang kepada Hardiono. Syahbandar memastikan bahwa pria itu penipu yang hanya mencatut namanya.

“Ini penipuan. Saya rasa bukan hanya saya,” katanya. Dirinya berharap para pejabat dilingkup Provnis Jambi waspada dan hati-hati terhadap penipu yang mengaku dan mencatatut nama dewan.

(fth)

 

Tags :
Kategori :

Terkait