Fasha Akui Pelayanan PDAM Buruk

Senin 05-01-2015,00:00 WIB

Butuh Rp 200 M Untuk Perbaikan

JAMBI – Walikota Jambi, Sy Fasha mengakui pelayanan PDAM Tirta Mayang Kota Jambi buruk. PDAM perlu diperbaiki untuk meningkatkan pelayannanya. Namun, perbaikan itu membutuhkan dana yang cukup besar dalam mendistribusikan air bersih.

“Perbaikan PDAM butuh dana Rp 200 M lebih. Namun kami baru punya dana sedikit. Paling tidak kami sudah ada keinginan untuk mengatasi kebocoran ini dan meningkatkan pelayanan untuk perbaikan PDAM,” kata Fasha beberapa waktu lalu.

Dia menyampaikan, jika masalah air bersih adalah persoalan serius. Sebab, kebutuhan masyarakat terhadap air bersih adalah mutlak untuk kebutuhan sehari-hari. “Karena masalah air bersih ini adalah masalah hajat hidup, kebutuhan mendasar. Pemerintah tak bisa diam dan ini tanggung jawab pemerintah,” ujarnya.

Soal besarnya biaya untuk perbaikan kinerja yang berbanding terbalik dengan pendapatan yang dihasilkan, dia mengaku tak mempersoalkannya. “Jadi kami tak hitung dulu PAD-nya berapa dan segala macam, tapi kami penuhi dulu bahwa ini kebutuhan mendasar masyarakat,” tegasnya.

Disamping itu, dalam kesempatan yang sama, dia meminta pihak PDAM untuk tidak merugikan pelanggannya. Apalagi, pelanggan yang tak mendapatkan distribusi air sama sekali malah dibebankan pembayaran rekening air.

“Lewat satu bulan air tak mengalir, saya sudah pesankan sama direksi abondemen jangan ditagih. Kalau sudah sampai 3 bulan hanya angin saja, masak mau diminta. Itu konsekuensi pelayanan umum. Jangan masyarakat dibebankan tapi kita mau enaknya saja,” tandasnya.

(wsn)

Tags :
Kategori :

Terkait