JAMBI- Kemarin (21/10), puluhan mahasiswa yang mengatas namakan Aliansi Gerakan Mahasiswa Anti Kekerasan (Gema-Anker) melakukan aksi solidaritas di depan Mapolda Jambi. Massa meminta Polda Jambi mengusut tuntas anggota Sabhara Polresta Jambi yang melakukan pemukulan terhadap mahasiswa saat demo di Kantor Gubernur Jambi (20/10) lalu.
Aksi damai digelar sekira pukul 09.00 WIB. Terlihat puluhan mahasiswa melakukan aksi sambil memegang spanduk menolak aksi kekerasan yang dilakukan oleh anggota Sabhara Polresta itu. Pengamanan ketat juga dilakukan di depan gerbang masuk Mapolda Jambi.
“Kami minta Kapolda menindak tegas anggota Sabhara yang melakukan pemukulan itu,” teriak Azhar yang melakukan orasi. Gema-Anker ini tergabung dari beberapa organisasi, yaitu, PMII, Dema IAIN STS Jambi, IPMR, dan IKAMI Sulsel. Tak hanya itu, massa juga meminta pihak Kepolisian meminta maaf kepada korban pemukulan.
“Jelas-jelas mereka sudah memukul, mereka harus minta maaf,” teriaknya lagi. Beberapa lama melakukan aski, puluhan pendemo langsung ditemui Kombes Pol Frengky Samosir, Direktur Sabhara Polda Jambi. “Kami usut tuntutan ini,” janjinya.
Ditambahkan Wadir Binmas Polda Jambi, AKBP Zainuri Anwar, pihaknya akan mengusut tuntas aksi pemukulan yang dilakukan oknum dari Sabhara itu.
“Saya memahami apa yang kalian alami. Jika ada yang salah, laporkan permasalahan ke Propam Polda,” pintanya.
(cok)