MERANGIN – Plafon 1 ruangan kelas SD 2 Merangin ambruk. Akibatnya, aktifitas KBM terganggu.Bukan hanya itu saja suara ribuan kelelawar juga sangat berisik dan membuat pelajar merasa terganggu. Saat ini, murid diungsikan ke mushola untuk belajar.
‘’Beruntung saat peristiwa terjadi pada malam hari dan sekolah sedang kosong. Ambruknya plafon diduga akibat tidak kuat menahan kotoran kelelawar terus bertabah,’’ sebut Kepala SD 2 Merangin, Ibnu Hajar.
Mengantisipasi jatuhnya korban akibat kejadian serupa, ruang kelas yang berdekatan dengan ruangan yang plafonya dipenuhi kotoran kelelawar, terpaksa dikosongkan. Selain itu, murid dilarang bermain di dalam ruang kelas yang dikosongkan. ‘’Dan dua kelas yang kosong terpaksa dijadikan satu kalas dan siswa terpaksa bedesakan dengan siswa lainya dalam satu kelas, karena kami kekurangan kelas dan bahkan ada yang belajar di musollah untuk belajar,” paparnya.
Terpisah, Kadisdik Merangin, Mashuri, melalui Kabid Dikdas, Jamalludin, mengaku akan mengusulkan pembangunan SD yang ambruk itu, ditahun 2016. ‘’Direncakan akan dilakukan rehab berat, agar kelelawar yang besarang di atas plafon SD 2 bisa dengan sedinrinya menghilang,” tandasnya.
(amn)