Pohon Tumbang Timpa 4 Warung

Kamis 05-11-2015,00:00 WIB

JAMBI – Setelah musim kemarau, musim penghujan segera tiba. Beberapa hari ini Provinsi Jambi mulai diguyur hujan. Kemarin (4/11) hujan deras disertai angin kencang terjadi. Satu pohon besar di Taman Remaja Kota Jambi tumbang. 4 warung tertimpa, satu rusak berat.

 Fitri, salah seorang pemilik warung mengatakan, ia sudah mengkhwatirkan pohon yang berada di belakang warungnya akan roboh. Pasalnya, sudah ada tanda-tanda sejak beberapa hari lalu.

Dia sudah melaporkan hal itu ke Dinas Kebersihan Kota Jambi. Namun tidak ada tanggapan. “Sebelumnya sudah goyang, kita laporkan, namun Dinas Kebersihan menanggapi dingin, katanya, tidak boleh basing tebang pohon,” akunya. Setelah laporannya tidak di indahkan, warga berencana menebang pohon itu secara swadaya. Karena takut di denda, mereka mengurungkan niatnya itu. “gek keno dendo, katonyo di dendo Rp 5 juta kalo basing tebang,” jelasnya.

Tumbangnya pohon itu akibat hujan deras disertai angin, sehingga akar pohon tak mampu menopang besarnya pohon. Sebelum roboh, dia sempat mendengar suara gemuruh. Mendengar itu, dia dan beberapa pemilik warung lainnya langsung lari. Beruntung tak ada korban jiwa. Namun sejumlah peralatan warung, seperrti piring, kompor, dan barang lainnya pecah.

Empat warung yang tertimpa itu ialah, warung milik Fitri, Nur, Pak Mancek dan warung Desi. “Warung Ibu Nur yang paling parah,” akunya.

Selain menimpa warung, hujan deras yang mengguyur Kota Jambi mengakibatkan sejumlah daerah tergenang Air. Pantauan harian ini di RT 08 Kelurah Simpang III Sipin Kecamatan Kota baru, sejumlah Rumah tergenang air setinggi betis orang dewasa.

Sebelumnya, Ketua RT 8 mengatakan wilayahnya itu memiliki topografi yang rendah. Saat hujan, rumah warganya selalu di genangi air. Sementara, di Jalan Jawa, RT 22 Kelurahan Kebun Handil, Aspal tempelan yang masih baru, tekelupas dan hanyut terbawa air hujan. Menurut keterangan warga yang melintas, Supriyono, jalan tersebut baru selesai di tempel beberpa waktu lalu.

“Belum lamo ni lah nempelnyo, lah hancur,” akunya.

(hfz)

 

Tags :
Kategori :

Terkait