KUALA TUNGKAL - Iring-iringan mobil Dinas Gubernur Jambi Senin (23/11) kemarin mengalami kecelakaan lalu lintas. Mobil plat merah BH 1 milik pejabat tertinggi provinsi Jambi itu yang sedang dalam perjalanan dinas kunjungan kerja (Kunker) ke kabupaten Tanjabbar. Mobil ini mengalami kecelakaan saat melintas di desa Terjun Jaya, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjab Barat, tepat di depan SD 177 Terjun Jaya. Entah apa penyebabnya, pengguna kendaraan roda dua dari arah berlawanan terpental dari atas motor. Dan langsung dilarikan ke rumah sakit, dan dirujuk ke RS Jambi. Saksi mata yang sempat diwawancara koran ini di TKP mengaku, mobil dan kendaraan roda dua tersebut sempat bersenggolan.
Camat Betara, Joko Waluyo sendiri tidak mengetahui kronologis kejadian. Hanya saja, dirinya membenarkan adanya kejadian naas itu. Namun ia belum bisa memastikan kondisi korban saat ini.
“Kalau korbannya sudah dirujuk ke Jambi. Bagaimana kondisinya saat ini kita belum dapat kabar terbaru,” tegas Waluyo.
Kasat lantas Polres Tanjabbar AKP Beni Lukbar sendiri belum bisa dimintai keterangan. Saat dihubungi kasat lantas Polres Tanjabbar mengaku sedang menuju TKP untuk mengetahui kejadian lebih lanjut. Sementara itu, terlihat kondisi mobdin gubernur tersebut tampak pada bagian sebelah kiri depan ringsek.
Sementara itu, dari pengakuan salah seorang petugas yang mengikuti rombongan Mobnas Gubernur Jambi memang sedikit ada kecelakan, hanya saja dia membantah jika disebut menabrak.
“Hanya bersenggolan. mobnas gubernur berada di belakang patwal, kemudian ada kendaraan roda dua dari arah berlawanan lalu menyenggol kendaraan bermotor. Kalau yang ringsek sebelah kiri itu bukan menumbur kendaraan melainkan menumbur kayu,” demikian kata sumber.
(Sun)