Lakukan Pogging di Sekolah dan Ruko

Jumat 29-01-2016,00:00 WIB

PASAR– Penyakit demam berdarah dengue yang mulai mewabah membuat pihak kecamatan ekstra dalam melakukan pogging. Pogging yang dilakukan setiap hari lakukan bertahap pada setiap RT di 4 kelurahan yang ada. Bahkan pogging di setiap RT telah dilakukan hingga beberapa kali karena jumlah RT di Kecamatan Pasar yang tidak terlalu banyak.

“Antisipasi wabah DBD kita lakukan dengan pogging rutin sekaligus sosialisasi kebersihan lingkungan dan PSN.” Kata Mustari, Camat Pasar kemarin (28/01).

Disampaikannya, saat ini pogging juga dilakukan di kawasan pasar yakni di ruko-ruko milik pedagang. Tujuannya agar pemilik ruko atau pegawainya juga dapat terhindar dari wabah DBD.

“Sejauh ini laporannya cukup sedikit, data akuratnya ada di puskesmas Koni,” lanjutnya.

Lebih lanjut dia mengatakan pogging juga dilakukan di sekolah – sekolah yang ada di Kecamatan Pasar. Pogging dilakukan karena beberapa waktu yang lalu ada laporan siswa sekolah yang menderita DBD. “Jadi kita antisipasi juga melalui pogging di lingkungan sekolah,” lanjutnya lagi.

Meski pun angka DBD cukup bisa ditekan, diakuinya pogging akan terus dilakukan. Warga yang memerlukan pogging segera melapor ke kecamatan, begitu pula dengan sekolah yang ingin sekolahnya dipogging. Dengan begitu diharapkan hingga akhir musim hujan angka DBD tidak lagi bertambah.

 (azz) 

Tags :
Kategori :

Terkait