SAROLANGUN – Pemkab Sarolangun terus berupaya menjaga keberadaan Suku Anak Dalam (SAD) yang berada di wilayah Kecamatan Air Hitam. Hal tersebut dibuktikan dengan pemantapan terhadap tiga temenggung menjadi satu temenggung yakni ‘temenggung meladang’.
”Beberapa hari yang lalu, kita sudah melakukan pemantapan kepada tiga temenggung di Kecamatan Air Hitam, yakni Temenggung Melimun , Meladang dan Melayang Batuah. Tiga temenggung ini kita jadikan satu menjadi Temenggung Meladang, ” kata Camat Air Hitam, saat dikonfirmasi awak media, kemarin, Imron.
Disampaikannya, Penyatuan tiga temenggung, bertujuan agar mereka bisa bertanggung jawab dan dengan aman menjalankan aktivitas kehidupannya di areal Pemukiman Kawasan Terpadu Mandiri (KTM ) yang akan disediakan pemerintah. ” Mereka sudah sepakat juga untuk disatukan, tujuan kita agar mereka ada penanggung jawab dan mau bersama menempati KTM nantinya,\" ungkap Camat.
Dijelaskannya, nantinya di Areal KTM itu juga pemerintah akan menyiapkan lokasi pertanian sebagai ladang untuk kehidupan bagi warga SAD. ”Jadi pemerintah tidak hanya menyiapkan pemukiman saja, tapi juga di KTM itu nantinya akan disiapkan lokasi tempat mereka bertani, supaya mereka bisa menetap dalam mencari sumber kehidupan,\" urainya.
Temenggung Meladang saat ditemui awak media mengucapkan terimakasih atas perhatian Pemerintah Daerah terhadap warganya, karna sudah memberi tempat pemukiman bagi mereka dan juga lokasi untuk bertani. ”Awok atas namo warga, batarimo kasih dengan Rajo besak ( Bupati ) dan Rajo Kecik (Camat) yang sudoh memperhatikan kami, bagi kami yang penting ado tompat bakobun . Sebab di situlah kehidupan kami ,” kata Temenggung Meladang saat di wawancarai di Air Hitam, menggunakan logat bahasa khasnya.
(hnd)