KERINCI - Hingga saat ini, Tim Cyber Patroli Polres Kerinci terus memantau akun di media sosial (Medsos) abal - abal yang menyebarkan unsur sara dan kebencian. Bahkan, hingga saat ini sudah ada dua akun Facebook abal-abal yang di blokir oleh tim Cyber Patroli karena menyebarkan isu SARA dan kebencian di Medsos. \"Akun tersebut ada yang menebar ukuran kebencian, HOAX, SARA dan menjatuhkan pihak lain,\" kata Kasat Intel Polres Kerinci, IPTU, Maizardi.
Dikatakan Maizardi, ada dua akun facebook yang sudah di blokir tim Cyber Polres Kerinci yang menyebarkan isu SARA dan menghujat pihak lain. \"Dua akun ini satunya berada di Kerinci dan satu lagi diluar Kerinci, makanya kita blokir,\" sebutnya.
Kasat Intel meminta kepada para calon bupati dan wakil bupati Kerinci yang maju di Pilkada Kerinci untuk melaporkan akun resmi yang digunakan untuk barkampenye di Medsos ke KPU Kerinci. \"Nanti KPU akan berkoordinasi dengan kita terkait dengan akun resmi pasangan calon tersebut, kita akan pantau terus akun tersebut,\" jelasnya.
Selain itu, dia juga meminta kepada tim sukses ketiga calon dan masyarakat Kerinci untuk bijak dalam mengunakan medsos, karena di medsos inilah bisa menyebabkan konflik. \"Kita lebih memantau Medsos yang terkait dengan penyebaran SARA, karena ini sudah masuk secara umum,\" pungkasnya.
(adi)