BATANGHARI - Triwulan pertama Tahun 2018 ini hampir berakhir, namun hingga kini jumlah paket pekerjaan Pemkab Batanghari, yang masuk proses lelang masih sangat minim. Berdasarkan data Bagian Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (BLPBJ) Setda Batanghari, baru empat peket pekerjaan mulai proses. Empat paket yang mulai tayang tersebut paket di Dinas PUPR Batanghari pada bidang bina marga.
\"Empat paket yang sudah tayang lelang itu, paket pekerjaan di Bidang Bina Marga Dinas PUPR Batanghari. Sementara yang lain belum,\" kata Kepala BLPBJ Setda Batanghari, Almi Cab, Rabu (14/03)
Sementara itu terpisah Kabid Bina Marga Dinas PUPR Batanghari, A Shomad ST, menyebutkan, dari empat paket yang telah masuk proses pelelangan tersebut, dua paketnya adalah bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) yang bersumber dari APBN, dan dua paket lagi dari APBD kabupaten batanghari.
\"Untuk yang bersumber dari APBN, seperti pekerjaan jalan Rantau Kapas Tuo dan jembatan tabro Desa pelayangan, Sedangkan yang dari APBD, Jalan Simpang sungai Rengas dan jalan Abdul Majid Bujang, Perumahan Pemda dan pramuka,\" terangnya.
Disinggung mengenai total pagu anggaran untuk empat paket tersebut. A Shomad ST, mengatakan total dari empat paket sebesar Rp 30 Milyar. Dan dari Rp 30 Milyar, sebesar Rp 20 Milyar merupakan bersumber dari dana DAK.
Empat dokumen lelang sudah ter-upload di website Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Kini tinggal menunggu proses evaluasi. \"Dan untuk empat paket ini tinggal menunggu evaluasi saja,\" tandasnya.
(rza)