KERINCI - Saat ini, Dinas Dukcapil Kerinci, terus berupaya menyelesaikan sisa 0,77 persen yang belum melakukan perekaman e-KTP.
‘’Sisa 0,77 persen yang belum melakukan perekaman dikarenakan kesulitan diketahui orangnya, dan jaringan yang sering macet. Persoalan peralatan ditiap Kecamatan dan kurangnya tenaga teknis, menjadi suatu kendala untuk menuntaskan sisa yang belum melakukan perekaman,’’ sebut Kadis Dukcapil Kerinci, Hakiman.
Dikatakannya, pihaknya hanya mempunyai dua tenaga teknis perbaikan mesin perekaman e-KTP yang selalu stanbay di kantor. Dua tenaga teknis, untuk perbaikan mesin di 16 Kecamatan. Tentunya ini tidak memadai, ini juga yang menjadi kendala.
;;Untuk menuntaskan 0,77 persen yang belum melakukan perekaman, kami terus melakukan pemantauan baik persoalan mesin, maupun jumlah perekaman di kecamatan. Kita ada laporan harian, dari kecamatan ke dinas dan dinas ke provinsi. Hal tersebut dilakukan, agar keluhan dilapangan, bisa langsung diatasi,\" tegasnya.
(adi)