JAMBI – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jambi masih kekuranga posko pemadam kebakaran. Sedikitnya ada tiga titik kawasan padat yang sangat membutuhkan posko pemadam.

Ridwan, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jambi, mengatakan, saat ini pihaknya memiliki lima posko pemdam yang tersebar di sejulamh titik dalam Kota Jambi. Diantaranya, di Seberang Kota Jambi, Kota Baru, Jambi Selatan, Jambi Timur dan Simpang Kawat.

Kata Ridwan, rencananya Pemerintah Kota Jambi akan membangun tiga posko pemadam lagi untuk di kawasan Telanaipura, tepatnya dekat kantor UPCA Kota Jambi, di kawasan pasar dekat gedung Putra Retno dan daerah Jelutung dekat Tower PDAM. Tiga kawasan itu dianggap urgent untuk dibangun posko kebakaran yang baru. Sebab, kawasan itu sudah menjadi kawasan yang padat penduduk dan cukup rentan untuk terjadinya kebakaran.

“Kita inginnya setiap Kecamatan itu ada satu posko. Jadi, kalau ada kebakaran di satu Kecamatan, petugas yang di posko Kecamatan bisa bergerak duluan. Sehingga penanganan bisa lebih cepat,” kata Ridwan.

Ridwan mengatakan, saat ini Damkar Kota Jambi sudah memiliki 13 armada mobil pemadam. Untuk petugas pemadam ada sebanyak 180 petugas yang stand by.

“Petugas kita ada 35 orang yang sudah PNS dan 145 orang yang tenaga kontrak. Mereka semua masih muda-muda dan memiliki nyali besar dan siap tempur dengan kobaran api,” imbuhnya.

Ada beberapa fasilitas lainnya yang memang belum bisa tersedia. Salah satunya adalah mobil tangga yang saat ini memang dibutuhkan. Mengingat di Kota Jambi sudah banyak gedung tinggi. Maka, membutuhkan mobil tangga yang tinggi pula untuk memadamkan api.

“Inilah yang belum kita miliki. Terbentur anggaran. Kita utamakan yang prioritas dululah,” pungkasnya.

(hfz)