Selasa 17-07-2018,00:00 WIB

JAMBI – Siswa-siswi penuh semangat dan kegembiraan di hari pertama masuk sekolah (16/7), terutama siswa SD. Mereka diantar oleh orang tua sesuai arahan pemerintah di hari pertama orang tua wajib mengantarkan anaknya ke sekolah.

 Pantauan Harian Pagi Jambi Ekspres di SDN 64 Kota Jambi, kemarin, orang tua murid memenuhi halaman sekolah. Ada juga yang masuk kelas untuk menemani anaknya yang tidak mau ditinggal. Ada pula yang berdiri dan tidak mau duduk. Begitu juga di SDN 205/IV, SD 76/IX Desa Mendalo Darat, SD Negeri 47 Kota Jambi.

Atik Maimunah, salah seorang wali murid SDN 64 Kota Jambi mengatakan, selain wajib, anaknya takut ditinggal. “Nangis kalau ditinggal, masih takut soalnyo,” akunya.

Sementara itu, Kepala SDN 205/IV Abdul Hamid  mengatakan, siswa baru yang diterima di SDN 205/IV, 150 orang. Minggu pertama hanya pengenalan seputar lingkungan sekolah hingga 19 Juli.  “Tiga hari ini hanya pengenalan lingkungan sekolah,” akunya.

Ansori, Kepala SDN 47 Kota Jambi mengatakan, siswa baru yang diterima 140 orang. Kata Dia, awalnya pihak sekolah memakai aturan dari Permendikbud No 14 Tahun 2018, menggunakan 4 kelas saja, akan tetapi, setelah mengusulkan kepada pihak Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, SDN 47 mendapat kuota satu lokal tambahan sehingga pada tahun ajaran baru ini SDN 47 Kota Jambi membagikan menjadi 5 kelas yang terdiri dari 28 siswa per kelas.  “Kelas 1 140 siswa,” akunya.

Di hari pertama masuk sekolah, pihak sekolah meminta kepada orang tua untuk mengantar ke sekolah karena dilakukan penyerahan dari wali murid kelas satu kepada pihak sekolah dan juga memberikan simbolis berupa topi dan dasi sebagai bentuk bahwa mereka sudah menjadi bagian dari murid SDN 47 kota Jambi.

“Selama tiga hari kedepan, kita memperkenalkan lingkungan sekitar,” jelasnya.

Di hari ke tiga, sekolah akan memanggil seluruh wali murid baru ke sekolah untuk memberikan arahan dan mengenalkan visi dan misi, profil dan juga program yang ada di SDN 47 Kota Jambi.

Sementara itu, Arman, Kepala Dinas Pendidikan Kota Jambi mengatakan, hari pertama masuk sekolah berjalan lancar, tidak ada temuan-temuan. Pihaknya melakukan peninjauan ke beberapa sekolah. Kegiatan hari pertama sekolah sudah berjalan, yakni, pengenalan lingkungan sekolah kepada siswa baru.

Arman menyebutkan, tiga hari pertama siswa baru diberi waktu pengenalan lingkungan sekolah. Ada beberapa materi yang diberikan kepada siwa pada saat pengenalan lingkungan, yakni, tentang bahaya narkoba dan korupsi.

\"Secara dini kita kenalkan masalah bahaya narkoba dan masalah korupsi kepada anak. Kita sampaikan narkoba dan korupsi itu tidak bagus,\" kata Arman.

Selama masa pengenalan lingkungan sekolah, kakak kelas siswa baru tidak dibolehkan memberikan hukuman kepada adik kelasnya. Semua kegiatan didampingi guru.

\"Tidak ada lagi sistem hukuman dari kakak kelas. Semua didampingi guru,\" ujarnya.

Saat pengenalan lingkungam sekolah, siswa baru dikenalkan dengan kondisi lingkungan, seperti ruang guru, ruang kepala sekolah, musalla, taman dan perpustakaan.

Tags :
Kategori :

Terkait