JAMBI - Calon Jamaah Haji (CJH) Jambi akan diberangkatkan 8 Agustus menuju Batam. Tercatat 2.919 CJH, termasuk 20 Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD). Kementerian Agama (Kemenag) Jambi saat ini fokus melakukan pembenahan seaperti sarana dan prasarana serta mensterilkan area di sekitar Asrama Haji Jambi .
Thoif Humas Kanwil Kemenag Provinsi Jambi mengatakan, pihaknya saat ini tengah melakukan penyekatan gerbang agar memudahkan mengkoordinir dan membedakan antara para jamaah dan masyarakat umum yang masuk masjid.
“Sekarang juga sedang proses pembuatan visa, sebagain sudah jadi, menjelang keberangkatan jamaah, 7 Agustus dipastikan selesai seluruhnya, “ sebutnya.
Dalam kesempatan itu, Dia juga mengingatkan kepada CJH untuk melakukan suntik meningitis dan cek kesehatan yang dilaksanakan di Kabupaten/Kota masing-masing. “Kalau petugas kloter, sudah divaksin sejak minggu lalu,” jelasnya.
Dia menambahkan, CJH Lanjut usia lebih diprioritaskan, terutama ketika dipemondokan. “Tidak ada jamaah khusus lansia pada 1 kloter, tapi, harus diprioritaskan, kami akan tempatkan di lantai 1 untuk memudahkan,\" akunya.
Sementara itu, Samsiran Halim, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi menghimbau agar seluruh jamaah melakukan vaksin meningitis, selain untuk meningkatkan kekebalan tubuh juga mencegah penularan penyakit (radang otak) antar jamaah. Suntik vaksin meningitis merupakan syarat penting ketika akan menunaikan Ibadah ke Tanah Suci.
“Vaksin ini wajib karena penyakit ini banyak ditemukan di daerah Arab, resikonya sangat tinggi, bisa menyebabkan kematian dan cacat,\" tegasnya.
Dinkes juga akan melaksanakan karantina di Asrama Haji. Jika belum dilakukan vaksin meningitis, berisiko tidak diberangkatkan.
“Nanti Dinkes juga akan melakukan karantina, jika ketahuan belum dilakukan vaksin, ditakutkan tidak bisa diberangkatkan,” pungkasnya.
(aba)