JAMBI - Bencana kebakaran yang melanda Desa Pangkal Duri, Kecamatan Mendahara, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi, yang terjadi, pada hari Kamis, 9 Mei 2019, sekira pukul 23.00 WIB, mengakibatkan puluhan rumah terbakar dan ratusan jiwa kehilangan tempat tinggal.
Peristiwa duka tersebut turut mengundang simpatik dari berbagai pihak, termasuk dari Kota Jambi. Wali Kota Jambi H. Syarif Fasha, melalui siaran pers Humas Kota Jambi menyampaikan rasa duka yang mendalam atas musibah tersebut.
Wali Kota Jambi beserta jajaran dan atas nama segenap masyarakat Kota Jambi, menyampaikan rasa duka yang mendalam atas peristiwa pilu tersebut, sembari pula turut memanjatkan do\'a agar para korban diberikan ketabahan dan kesabaran, serta diberikan pula kekuatan untuk bangkit dan pulih dari musibah tersebut.
\"Mari kita doakan, semoga saudara kita yang menjadi korban diberikan ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi cobaan ini, serta diberikan pula kekuatan untuk segera kembali bangkit dan pulih dari musibah ini,\" tulis Humas Kota Jambi.
Selain menyampaikan duka yang paling mendalam, Pemerintah Kota Jambi kembali menghimbau kepada segenap jajaran Pemerintah Kota Jambi dan para dermawan untuk dapat menyalurkan bantuan atau donasinya guna meringankan beban korban yang terdampak musibah kebakaran tersebut, melalui rekening resmi bencana dan bantuan kemanusiaan Pemerintah Kota Jambi di Bank Jambi dengan nomor rekening : 300 1994 777 a.n. KOTA JAMBI PEDULI.
\"Pemkot Jambi berharap bantuan para donatur dapat mengurangi duka serta beban para korban. Semoga kebaikan dan keikhlasan tersebut dicatat pula oleh Allah SWT, sebagai amal ibadah yang berlipat ganda pahalanya. Aamiin,\" pungkas Humas Kota Jambi.
Berdasarkan informasi dilapangan, setidaknya 62 rumah ludes terbakar dan 192 jiwa kehilangan tempat tinggal. Api menghabiskan puluhan rumah di sepanjang pasar Dusun Duri 1 dan Dusun Duri 2.
Si Jago Merah baru dapat dipadamkan sekitar Pukul 01.00 WIB namun, mengingat luas dan banyaknya rumah yang terbakar, bara api masih memerah hingga pukul 05.00 WIB Jumat pagi (10/5).
(hms)