Sabtu 30 November 2019
Oleh : Dahlan Iskan
Caleg muda pun banyak terpilih. Pun yang foto kampanyenya hanya pakai kaus suporter sepak bola. Mengalahkan yang lebih tua. Yang fotonya pakai jas dan dasi.
Selebaran kampanye mereka pun hanya ditulis tangan. Mengalahkan yang didesain sangat profesional.
Hongkong mendadak berubah. Masuk ke dalam suasana pesta. Bergeloralah di dalam hati mereka. Gerakan pro-demokrasi menang mutlak. Dalam Pemilu distrik Minggu lalu.
Memang mereka masih tetap memaki polisi dan pemerintah. Tapi dengan hati gembira.
Mereka juga masih tetap demo. Tiap hari. Tapi lebih banyak sambil menyanyi: lagu Glory of Hongkong.
Di Pemilu hari itu pro-demokrasi benar-benar menang hampir mutlak. Nyaris sikat habis. Dari 18 distrik menang di 17 distrik.
Pemerintah Hongkong kian terdesak.