JAMBI - Bayi dari seorang ibu pasien 10 positif Covid19 lahir di RSUD Raden Mattaher pada Senin (11/5). Mujurnya, sang bayi perempuan tak tertular Covid19 seperti sang ibu. Setidaknya ini setelah hasil rapid tes pertama menunjukkan hasil yang negatif. Bayi perempuan ini lantas langsung dijemput pihak keluarga.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid19 Provinsi Jambi Johansyah menerangkan, bayi dari pasien positif corona di Jambi dijemput oleh keluarganya pada sore Selasa (12/5).
\"Bayinya sore ini (kemarin,red) dibawa pulang setelah hasil rapid tesnya negatif, ini untuk menghindari penularan ibunya (Pasien 10), dan 10 hari lagi bayi ini akan di rapid test ulang,\" ujarnya.
Diterangkan Johansyah kronologis pasien 10 ini merupakan pasien yang dirawat di rumah sakit Abdul Manap Kota Jambi. \"Pasien 10 ini perempuan inisial M umur 21 tahun, kita umumkan positif Covid19 pada 21 April lalu, yang pada saat itu dia dalam kondisi hamil,\" jelasnya.
Kemudian selanjutnya dibawa ke RSUD Raden Mattaher untuk dilakukan operasi Cesar, dan pada kemarin (11/5) pasien 10 melahirkan seorang bayi perempuan yang sehat.
\"Anaknya Perempuan dengan berat badan 3.300 gram dan panjang badan 46 cm,\" sampai Johan.
Lanjut Johan, Pasien 10 ini merupakan anak dari orang yang berpergian ke tabligh akbar di Gowa Sulawesi Selatan. \"Namun ayah pasien 10 ini juga dinyatakan sehat setelah dua kali uji swabnya negatif,\" jelasnya.
Sementara itu terkait hasil rapid tes bayi juga dibenarkan Dirut RSUD Raden Mattaher (RSRM) Provinsi Jambi dr.Ferry Kusnadi yang mengatakan hal senada. \"Hasil Rapid tesnya sudah keluar, hasilnya non reaktif,\" ujarnya.
Selain itu Ferry mengatakan untuk protokol kesehatan bayi yang negatif rapid tes ini memang boleh dibawa pulang. \"Cuma protokolnya boleh dibawa pulang, yang lenting ibunya gak boleh lihat bayinya sampai ibunya sehat atau hasilswab nya sudah negatif Covid19,\" jelas Ferry.
Untuk bagian lain, Ferry menyebut di RSRM keseluruhan kini ada 8 pasien Covid-19 dirawat di RSUD.
\"Delapan pasien dewasa ini sudah dinyatakan positif, sementara pasien lainnya yang ada satu orang bayi negatif rapid test,\" terangnya.
Delapan orang pasien positif di RSUD ini terdiri dari enam orang laki-laki dan dua orang perempuan.
Dikatakan Ferry, kedua pasien perempuan ini merupakan rujukan dari Rumah Sakit di Kota Jambi. Dua perempuan terakhir ini, yang pertama sudah dilakukan kuretase abortus inkomplit atau keguguran ini rujukan dari Rumah Sakit Baitulrahim. Sementara pasien yang kedua barusan dilakukan operasi untuk kelahiran caesar, ini rujukan dari RSUD Abdul Manaf.
Ditambahkan Fery, untuk saat ini kondisi klinis pasien 10 baik, namun untuk penyembuhan Covid 19 ini butuh waktu lama. Dari delapan pasien positif yang dirawat diRSUD Raden Mattaher Jambi saat ini, baru satu pasien yang sudah dinyatakan hasil swab negatif satu kali. (aba)