BANGKO-Sebanyak empat orang dari sebelas anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Merangin Daerah Pilih (Dapil) I melakukan Reses di Desa Danau, Kecamatan Nalo Tantan pada Minggu (28/02/2021).
Reses kali ini menghadirkan empat orang anggota DPRD diantaranya Mulyadi, Hasan Jalil, Saut Tua Samosir dan M Yuzan serta beberapa perwakilan OPD terkait serta Camat Nalo Tantan untuk mendengarkan aspirasi masyarakat.
Selain ratusan masyarakat Danau, juga ada beberapa perwakilan masyarakat Desa terdekat seperti Desa Telun dan Desa Aur Berduri yang turut hadir, salah satu masyarakat menyampaikan permintaan jaringan telekomunikasi atau seluler karena Desa Danau, Telun dan Aur Berduri tidak ada sinyal.
\"Dimasa pandemi saat ini anak anak banyak sekolah dari rumah atau online, akan tetapi jaringan sangat lemah dan hanya ada di titik-titik tertentu itupun sangat jauh dari pusat keramaian,\" ujar salah satu warga.
Hal ini ditanggapi oleh Epri Darunanto, selaku Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi, Dinas Kominfo Merangin yang mengatakan saat ini tower untuk 3 Desa tersebut sudah masuk dalam daftar tunggu.
\"Saat ini statusnya sudah masuk dalam daftar tunggu untuk mendapatkan bantuan dari Kementerian dan saat ini kita masih menunggu kapan akan dilaksanakan, sementara itu usaha lain dengan meminta langsung dalam bentuk proposal dengan penyedia jaringan swasta dan salah satunya nanti di Desa Aur Berduri,\" jelas Epri Darunanto.
Sementara itu Saut Tua Samosir juga menangkap beberapa poin selain kebutuhan sinyal yaitu kebutuhan jembatan gantung dan jalan usaha tani dimana itu sangat penting untuk menyokong ekonomi masyarakat.
\"Ada beberapa poin permintaan masyarakat diantaranya sinyal dan yang tidak kalah penting jembatan gantung dan jalan usaha tani dan itu semua akan kita usahakan untuk diperjuangkan,\" terang Saut Tua Samosir.
Sementara Hasan Jalil secara tegas mengatakan akan memasukan Balai Desa Danau dalam pokok pikiran dewan pad pada tahun 2022 setelah melihat keadaan Balai Desa Telun yang kurang memadai.
\"Karena sudah melihat langsung keadaan Balai Desa Danau maka saya katakan tahun 2022 akan menjadi pokok pikiran saya untuk bisa diperbaiki,\" tegas Hasan Jalil.
Senada dengan Mulyadi yang mengatakan menangkap beberapa usulan dari masyarakat tiga Desa tersebut dan menegaskan akan diperjuangkan semaksimal mungkin.
\"Semua usulan akan kami terima dan usahakan semaksimal mungkin, akan tetapi kami tegaskan bahwa kami anggota DPRD bukanlah malaikat yang bisa berbuat sempurna dan semau kami, semuanya ada proses dan prosedur yang harus dilewati,\" tegas Mulyadi. (wwn)