Dosen UIN STS Jambi Terpilih Sebagai Instruktur Nasional Program PKB Kemenag RI

Sabtu 22-05-2021,00:00 WIB

JAMBI - Salah seorang dosen UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi dinyatakan lulus sebagai instruktur nasional Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Guru Madrasah tahap I untuk jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI) bidang sains.

Beliau adalah Kiki Fatmawati, yang juga fasilitator dosen Program PINTAR Tanoto Foundation.

Seleksi yang diikuti Kiki merupakan rangkaian dari pelaksanaan Seleksi Instruktur Nasional, Fasilitator Provinsi, Fasilitator Daerah program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Guru Madrasah melalui project Realizing Education’s Promise- Madrasah Education Quality Reform [REP-MEQR] yang diselenggarakan oleh Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI.

“Kegiatan ini dilaksanakan di 34 Provinsi di seluruh Indonesia,” ujar Kiki, Sabtu, (22/5/2021).

Instruktur nasional PKB tersebut merupakan kumpulan guru, dosen dan pengembang modul terbaik yang direkrut oleh Kementerian Agama Republik Indonesia untuk disiapkan menjadi instruktur pada pelatihan Fasilitator Provinsi (Fasprov) PKB Guru Madrasah, sebelum fasprov melatih fasda.

Mereka merupakan tim pelatih yang bertanggung jawab untuk melaksanakan pelatihan kepada fasilitator provinsi di Kantor Kementerian Agama Provinsi lalu kemudian dilatihkan kembali fasilitator daerah Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota.

Menurut Kiki, tugas instruktur nasional antara lain: a. Mengikuti pelatihan tingkat nasional; b. Melatih Fasilitator Provinsi dan Daerah (Pelatihan dapat dilakukan dengan Team Teaching) baik moda tatap muka maupun moda daring. c. Mengembangkan Struktur Program, dan Silabus. d. Melaporkan dan mendokumentasikan hasil pelatihan fasilitator Daerah.

Kiki berharap dengan adanya program ini mampu meningkatkan kualitas pembelajaran guru di madrasah.

“Saya yakin guru madrasah mampu mengimplementasikan pembelajaran aktif yang berpusat pada anak, dan mampu mengembangkan keterampilan berfikir tingkat tinggi,” pungkas Kiki. (Uci/*)

Tags :
Kategori :

Terkait