Kedepan, lanjut bupati, para OPD diharapkan untuk dapat menjemput program program pemerintah pusat yang berkaitan dengan kepentingan dan ke manfaat terhadap masyarakat.
Lokus pendirian pembangunan sanitasi diharapkan menurunkan dan menekan angka stunting.
\"Kita jaga, pelihara, dan rawat sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan yang pada akhirnya dapat mensejahterakan masyarakat,\" ujar bupati.
Kadis PMD Tanjabbar, Ir. H. Noor Setya Budi menyebut, terdapat 10 Lokus Desa yang mendapatkan Program Sanitasi Perdesaan Padat Karya, dan akan dibangun sebanyak total 384 unit.
Desa yang mendapatkan program sanitasi, yakni Desa Purwodadi, Desa Mekarjati, Desa Parit Sidang, Desa Betara Kanan, Desa Mekar Tanjung, Desa Sungai Kayu Aro,Desa Parit Pudin, Desa Tungkal IV Desa,Kelurahan Lubuk Kambing dan Kelurahan Tebing Tinggi.
Sementara 6 Desa tambahan lainnya lotus program sanitasi, Desa Serdangjaya, Desa Sri Agung, Desa Terjun Gajah,Desa Rawadang, Desa Cinta Damai dan Desa Sungai Paur.
Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Provinsi Jambi Ibu Ir. Azna Legawati, MM mengatakan bahwa program sanitasi ini diyakini dapat menurunkan angka stunting,
dengan peran serta masyarakat. Dan diharapkan dapat berjalan dengan lancar, tidak ada kendala dan hambatan, sehingga dapat memberikan manfaat terhadap masyarakat. (Sun)