PENANGKAPAN pemilik klinik kecantikan, dr Richard Lee langsung menyeret nama Kartika Putri. Pasalnya, istri Habib Usman itu melaporkan sang dokter ke Polda Metro Jaya karena dugaan pencemaran nama baik. Imbasnya, begitu penangkapan dr Richard mencuat ke media sosial, akun Instagram Kartika langsung diserbu netizen. Fans dr Richard Lee menuding Kartika bahagia mengetahui fakta penangkapan itu.
Ini lantaran, Kartika membuat unggahan Reels Instagram dan memposting video putrinya Khalisa menyanyikan lagu ‘Cicak Cicak di Dinding’, Rabu (11/8/2021), yang disebut menyindir penangkapan dr Richard.
“Lagunya kok pas sih, hap lalu ditangkap, sampai 2 x posting,” komen @momyx_queen.
“Kesannya kayak ngeledekkkk, enggak Islam bangettt @kartikaputriworld,” komen @esokbhagia.
Ada juga yang menyoal cara penangkapan dr Richard di unggahan Kartika. “Kasihan, mana ditangkapnya kayak nangkap teroris lagi, coba koruptur diperlakukan seperti itu juga, miris,” tulis @muhammadarguscakalang.
“Semoga yg dzolim sama dr Richard kena azab, aamiin,” komen @faizahlulunur.
Diantara komen-komen dari fans dr Richard, follower Kartika juga bersyukur dr Richard ditangkap, karena kasus hukum antar keduanya mulai menemukan titik terang.
Alhamdulillah Karput akhirnya menang,” ungkap @enambelas_dualima.
“Makasih ya Allah sudah berikan yang terbaik. Ada yang ketangkap tapi bilang ditangkap tanpa alasan. Ya kali Pak Pol nya main tangkap tanpa ada proses kok lucu. Baik sih ngasih ilmu ini dan itu. Ya tapi jangan terlalu arogan lah cowok kok mulutnya kek gitu. Mohon maaf ya maaf niih semoga cepat keluar sekolahnya,” beber @vvq_99.
Seperti diketahui dr Richard Lee dijemput paksa polisi dari rumahnya di Palembang. Dia dibawa dari rumahnya di hadapan sang istri, Reni Effendi.
Reni menyesalkan cara suaminya ditangkap, karena seperti diperlakukan layaknya perampok dan teroris. Dimana sang suami meminta didampingi pengacara saat dibawa, namun tidak dipenuhi pihak kepolisian.
Apalagi menurutnya, suaminya tidak menerima surat pemanggilan polisi sebelumnya.(nin/pojoksatu)
Sumber: www.pojoksatu.id