Para atlet yang akan berangkat, terlebih dahulu terbang ke Jakarta, dan selanjutnya dari Jakarta terbang ke Papua.
“Disana penginapan sudah disiapkan panitia untuk atlet dan official. Kendala di Papua peningapan masih sangat minim. Hotel di Papua cuma sedikit. Penampungannya cuma 5 ribu, sementara yang datang sekitar 9 ribuan,” tuturnya.
“Tapi tidak masalah, yang penting kita bertanding dengan penampilan yang terbaik disana,” tambahnya.
Para atlet yang nantinya berhasil meraih medali sebut Budi, akan diberikan bonus. Pihaknya sudah mengusulkan untuk bonus atlet peraih medali emas sebesar Rp 300 juta, peraih medali perak Rp 125 juta dan peraih medali perunggu Rp 75 juta.
“Untuk bonus sudah kita ajukan nilainya ke Pemprov Jambi. Mudah-mudahan disetujui gubernur. Masih menunggu acc pemprov,” pungkasnya.
Pihak Pemprov Jambi-pun mengatakan sudah siap menyongsong pesta olahraga tertinggi antar Provinsi se-Indonesia ini.
Termasuk anggaran APBD selama keikutsertaan dan biaya lainnya juga sudah disiapkan Pemprov Jambi.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Jambi (Diskepora) Provinsi Jambi Ronaldi mengatakan anggaran untuk PON sebesar Rp 12,5 Miliar.
\"Ini untuk keseluruhan, seperti uang saku, Pelatihan Daerah (Pelatda) dan semua perlengkapan pertandingan,\" ujarnya saat dihubungi Jambi Ekspres (5/9).
Ia menegaskan kesiapan PON kini sudah siap dan kini tinggal menunggu jadwal keberangkatan ke Papua. Yang terdekat Ronaldi menyebutkan tanggal 20 September cabang olahraga Polo air dan Dayung akan memulai keberangkatan ke Papua.
\"Sejauh ini umunya persiapan sudah 100 persen, dan H-7 sebelum keberangkatan kita inapkan di Pelatda (masuk hotel) dan nanti akan berangkat melalui hotel juga,\" ucapnya.
Ronaldi menjelaskan Kontingen Provinsi Jambi mengikuti 4 daerah penyelanggaraan PON ini, yakni di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauke. Yang menjadi peserta PON ini yakni mereka yang lolos dari Pra-PON sebelumnya, Ronaldi juga mengakui ada beberapa cabor yang tak bisa diikuti karena tak lolos pada Pra-PON lalu.
\"Jambi total ada 153 kontingen untuk PON Papua, yang terdiri dari atlet, pelatih dan Official. Mereka ini akan ikut di 21 cabor,\" jelasnya.
Disinggung terait keamanan di Papua, ia berpandangan tak ada masalah sejauh ini. \"Insyaallah aman,\" terangnya.
Sementara untuk penginapan kontingen Jambi nantinya, kata Kadiskepora akan disiapkan dan ditanggung PB PON.
Kemudian, ditanya terkait bonus atlet peraih medali, Ronaldi menyebut belum termasuk dalam anggaran yang telah dialokasikan tersebut. \"Untuk bonus biar pak gubernur saja yang menyampaikan nantinya,\" terangnya.