138 ASN Tanjabtim Kembali Pensiun Tahun Ini, 70 Persen Didominasi ASN Guru

Selasa 25-01-2022,00:00 WIB

MUARASABAK - Pemerintah Kabupaten Tanjabtim melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) mencatat sebanyak 138 ASN yang masuk dalam Batas Usia Pensiun (BUP).
 
Kepala BKPSDMD Kabupaten Tanjabtim, Hadi Firdaus melalui Sekretaris, Angga Hari Sumarta mengatakan, bahwa angka ASN pensiun tersebut bisa saja bertambah jika ada ASN yang mengajukan pensiun dini atau meninggal dunia.
 
\"Memang untuk angka rata-rata ASN Tanjabtim yang pensiun berkisar 150 orang setiap tahunnya,\" katanya.
 
Dijelaskannya, bahwa dari 138 ASN yang pensiun tahun ini, 70 persen diantaranya tenaga pendidik atau guru dan sisanya tenaga teknis, seperti kesehatan, penyuluh dan lain-lain. Untuk Batas Usia Pensiun normal itu 58 tahun, sedangkan di jabatan Eselon II di usia 60 tahun.
 
\"Jadi dari tahun ke tahun kita pasti kekurangan guru. Selain pensiun, kita memang kekurangan guru selama ini,\" jelasnya. 
 
Ditambahkannya, dengan semakin berkurangnya ASN di Kabupaten Tanjabtim, sementara penerimaan CPNS Dua tahun terakhir ini tidak bisa dilaksanakan karena masih dalam kondisi pandemi Covis-19. Selain itu, kendalanya karena Pemerintah Pusat hanya mengarahkan untuk penerimaan PPPK.
 
\"Kita diberi kuota sebanyak 1.000 formasi. Namun karena untuk penerimaan PPPK dibebankan APBD, jadi kita tunda dulu,\" sebutnya.
 
Untuk diketahui, BKPSDMD Kabupaten Tanjabtim mencatat sebanyak 136 ASN yang memasuki Batas Usia Pensiun di tahun 2021 lalu. Diantaranya 36 ASN golongan Struktural, 89 ASN dari tenaga guru, 6 ASN dari tenaga penyuluh dan 5 orang dari tenaga kesehatan.(lan)
Tags :
Kategori :

Terkait