MUARATEBO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tebo masih menunggu Instruksi resmi dari pemerintah pusat. Terkait rencana pemerintah untuk penghapusan tenaga honorer yang bekerja di instansi pemerintah mulai tahun 2023.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala BKPSDM Kabupaten Tebo, Haryadi. Dirinya menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada intruksi resmi dari pemerintah pusat.
\"Sampai sekarang belum ada instruksi resmi dari pemerintah pusat terkait penghapusan tenaga honorer tersebut, kalau sudah ada instruksi resminya baru kita sikapi nanti, kalau sekarang nampaknya baru sebatas wacana saja,\" ujarnya.
Hariyadi juga mengakui bahwa sekarang ini jumlah tenaga honorer yang ada di Pemkab Tebo jumlahnya lumayan banyak. \"Tenaga honorer yang kita miliki sekarang ini sepertiga dari jumlah pegawai yang kita miliki, yang paling banyak ada tenaga pendidik atau guru,\" ungkap Haryadi.
Terkait wacana tentang penuntasan pegawai non PNS dapat dilakukan melalui rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). Haryadi menyebutkan bahwa pihaknya belum bisa memberikan jawaban terkait perekrutan PPPK tersebut.
\"Kita tunggu saja instruksi resmi dari pemerintah pusat, kalau sekarang masih sebatas wacana, bagaimana kita mau menyikapinya,\" pungkasnya.(bjg)