Cindy : Jadi Pelajar Ngga Boleh Manja, Dicubit Dikit Ngadu

Selasa 15-03-2022,00:00 WIB

JAMBI - Sering kali muncul berita orangtua membuat pengaduan ke kantor polisi bahwa anaknya telah dicubit guru hingga merah. Namun perbuatan seperti ini tidaklah elok, sebagai pelajar, jika memang salah, diberi hukuman sekedar cubitan yang mendidik, itu sangatlah wajar, demikian dikatakan Cindy Nabila, siswi SMKN 4 Sarolangun. Menurut Cindy, jadi pelajar ngga boleh manja, apa-apa ngadu ke orangtua.

“Jika mendengar kisah-kisah orangtua kita dulu, hukuman yang mereka terima dari guru bahkan juga beragam, ada yang dipukul kakinya pake mistar papan, namun mereka menganggap itu adalah hal biasa, selagi itu dilakukan guru karena kesalahan pelajarnya, ya saya rasa juga ngga masalah, kecuali kita dicubit dengan alasan tak jelas, terus luka berdarah-darah dan sobek, itu lain ceritanya,” lanjut gadis hobi edit video dan main game ini.

Cindy mengaku pernah mengalami langsung kejadian dicubit guru. Setelah dicubit malah ia jadikan itu sebagai kenang-kenangan. Semua bermula ketika ia dan teman-temannya bolos belajar pada salah satu mata pelajaran. “Kami memutuskan sembunyi di kantin, akhirnya oleh guru kami dibuat alpa,” kisah Cindy. Pasca tragedi bolos ini, ia pun dipanggil ke depan kelas. “Kemudian ada guru lain yang mencubit kami satu per satu atas kesalahan ini, kami pun menerimanya dengan ikhlas, karena sadar bolos itu adalah kesalahan, dan alhamdulillah ngga ada tuh yang ngadu sama orangtua, ini malah jadi kenangan,” ujarnya sambil tertawa.

Cindy mengatakan, sangat jarang guru berniat buruk kepada peserta didiknya. Kemarahan guru juga pasti ada alasan. Terkait maraknya video guru yang mengalami pelecehan dan kekerasan dari oknum siswa, para orangtua dan viral di sosial media, Cindy merasa sangat prihatin.

“Janganlah melakukan perbuatan melampaui batas kepada seorang guru, mereka itu ibarat orangtua kita, bayangkan jika itu orangtua kita yang diperlakukan seperti itu, kadang ada guru yang bertugas telah bertahun-tahun, mengajar ribuan anak, kemudian ia mencubit satu anak karena anaknya salah, kemudian dilapor ke polisi, itu kok rasanya miris,” ujarnya prihatin.

Cindy berharap, semakin banyak siswa yang smart, memilah mana nasehat dan hukuman yang mendidik, dan mana yang tidak. “Tak mudah mendidik banyak anak, orangtua kita aja mendidik dua tiga anak di rumah pusing apalagi guru,” ujar juara kelas yang pernah menang cerdas cermat ini , wawancara. (dpc)

Tags :
Kategori :

Terkait