JAMBI – Kerjasama UIN STS Jambi dengan Michigan State University (MSU) saat ini memasuki babak baru. Sebelumnya, kerjasama kedua lembaga yang berfokus pada pengajaran telah melaksanakan webinar international dan guest lecture.
Babak baru dari kerjasama ini selain pada bidang pengajaran juga akan fokus mengembangkan bidang penelitian (22/03).
Menindaklanjuti kerjasama tersebut, UIN Jambi https://uinjambi.ac.id/ dan MSU mengadakan rapat koordinasi pada Selasa, 22 Maret 2022 pukul 07.00 WIB dan 20.00 waktu Michigan, USA. Dari pihak MSU dihadiri; (1) Prof. Dr. Salah Hassan (Direktur Global Studies, MSU); (2) Prof. Dr. Mohammad Salah (Direktur Muslim Studies, MSU); (3) Jennifer Pippin (Assisten Direktur Asian Studies); (4) Isabella Tirtowalujo (Wakil Direktur Asian Studies; (5) Prof. Dr. Martha Brill Olcott (Profesor Global Studies); (6) Michael Patrick Downs (Research Fellows, Global Studies). Sementara dari UIN Jambi dihadiri oleh: (1) Prof. Dr. Su’aidi, MA (Rektor); (2) Dr. Rofiqoh Ferawati (Wakil Rektor 1); (3) Dr. Bahrul Ulum (Wakil Rektor 3); (4) Dr. Dian Mursida (Ketua LPM); (5) Dr. Masiyan (Wakil Dekan FUSA); (6) Dion Ginanto (Dosen TBI); (7) Mufdil Tuhri (Dosen FUSA); dan (8) Perdana Aysha Puteri (Dosen FUSA).
Dari Rapat yang berlangsung selama lebih kurang 1 Jam, setidaknya ada tiga bentuk kerjasama yang akan dilakukan antara MSU dan UIN Jambi di antaranya:1. COIL (Collaborative Online International Learning).Kerjasama ini akan berbentuk joined classroom. Di mana Mahasiswa di UIN (satu mata kuliah) akan belajar bersama dengan mahasiswa (satu mata kuliah) di MSU.
Satu dosen dari UIN Jambi dan satu dosen dari UIN Jambi akan berkolaborasi dalam menyusun rencana pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran. Untuk kerjasama ini, kita berencana akan mengutus Pak Mufdil Tuhri dan Perdana Aysha Puteri, karena mata kuliah yang diminta MSU adalah terkait mata kuliah Comparative Religious Study/Interfaith Study. Pak Mufdil dan Bu Perdana Aysha merupakan dosen yang dianggap berkapasitas untuk hal itu karena mempunyai latarbelakang pendidikan tentang religious studies dari UGM (CRCS) yang cukup mumpuni.
Sementara itu kegiatan ini akan dikoordinatori langsung oleh Dr. Salah Hassan, Dr. Martha Olcott, dan Michael Patrick Downs dari MSU.2. Templeton Research Project.Pihak MSU akan mengikutsertakan dosen/peneliti dari UIN Jambi menjadi tim peneliti Templeton Research Project. Templeton Research Project adalah penelitian yang diinisiasi oleh MSU yang berfokus pada arsitektur Islam di tiga negara yaitu: Indonesia, Egypt, dan Uzbekistan. Suatu kebanggan tersendiri karena MSU akan bekerjasama dengan UIN Jambi dalam penelitian tentang arsitektur Islam di Indonesia. Dalam hal ini UIN Jambi akan menominasikan Bapak Dr. Ali Muzakir, Dr. Beni Agusti Putra, dan Bapak Saldi Yulistian.
Sementara dari pihak MSU, Dr. Mohammad Khalil akan menjadi koordinator utama pada program peneltian ini.3.Roundtable Discussion on AIFIS ConferencePihak MSU akan merencanakan kegiatan roundtable discussion pada kegaitan AIFIS conference. Topik yang ditawarkan adalah seputar isu gender dan Islam. Dari Pihak UIN Jambi menominasikan Dr. Masiyan, Dr. Agus Salim, dan Dr. Tanti untuk menjadi panelis. Pihak MSU yang akan menjadi koordinator kegaitan ini adalah Dr. Isabella Tirowalujo dan Jennifer Pippin.
Setelah rapat ini selesai dilaksanakan, Rektor menyampaikan bahwa UIN Jambi akan memiliki beberapa kelas internasional dengan dosen-dosen yang mengajar nantinya berasal dari luar negeri. Saat ini dosen luar negeri sedang diusulkan untuk menjadi dosen UIN Jambi dan memiliki Nomor Induk Dosen Khusus (NIDK). Saat ini usulan tersebut sedang diproses ke Dirjen Pendis KEMENAG RI. Beberapa hal lain seperti kerjasama yang dilakukan dengan MSU juga akan melibatkan Indonesia dalam penelitian Internasional, khususnya melibatkan UIN Jambi.
Setelah kegiatan ini dilakukan beliau akan melaporkan kepada Prof.Dr.Ali Ramdhani selaku Dirjen Pendis KEMENAG RI bahwa saat ini UIN Jambi sedang melakukan kolaborasi international dan berharap langkah ini didukung oleh pusat. Beliau juga berterimakasih kepada seluruh pihak yang sudah terlibat berkoordinasi dalam mempersiapkan semuanya sampai hari ini. (uci/*)