“Gini ajah! Kalo tanggal 11 april 2022 pak Jokowi lengser, pak @Helmi_Felis boleh dech bobo sama aku!” tulisnya.
“Tapi nanti jika tanggal 11 april 2022 pak Jkw ga lengser, pak helmi cukup beliin aku kopi “kenangan” + tutup akun! Berani??” tantangnya.
Seperti diberitakan, Helmi Felis meyakinkan jika Presiden Joko Widodo lengser pada 2024, maka bertanda oligarki tidak lagi berkuasa di negara ini.
“Nanti ketika Jokowi sudah tidak menjabat, tanda negri ini sudah terbebas dari Oligarki adalah,” ujar Helmi Felis melalui akun Twitter-nya, @Helmi_Felis, Rabu (30/4/2022).
Dia menilai, Presiden Jokowi bisa ditangkap dan diadili terkait sejumlah kebijakannya.
Baik kebijakan yang kebijakan yang tidak diambil, pun kebijkan yang diambil dan merugikan negara.
“Ditangkapnya Jokowi untuk mempertanggungjawabkan semua kebijakannya yang merugikan Negara,” katanya.
Dia menyatakan, Jokowi tidak mengambil keputusan pun bagian dari kebijakan, ranah politik dan swasta.
“Mengambil keputusan/kebijakan ada dasar hukum dan normanya. Kalo ada kebijakan yang koruptif ya bisa dihukum,” imbuhnya, dilansir dari fin.co.id.
Di cuitan lain, Helmi Felis menyebut kepemimpinan Jokowi sangat berbahaya.
“Sebab itu tidak ada alasan untuk menunda pemilu apalagi memaksakan kehendak Jokowi 3 periode. Rakyat tentu lebih cinta Indonesia daripada Jokowi. TURUNKAN JOKOWI.!!” tulis Helmi Felis. (fin/ruh/pojoksatu)
Sumber: www.pojoksatu.id