Anda bisa menanggapi tulisan Dahlan Iskan dengan berkomentar http://disway.id/. Setiap hari Dahlan Iskan akan memilih langsung komentar terbaik untuk ditampilkan di Disway.
Komentar Pilihan Dahlan Iskan di Tulisan Berjudul Planetarium Walisongo
mzarifin umarzain
Tujuan meru\'yah di zaman nabi s.a.w.adalah untuk memastikan apakah sudah ada hilaal/qomar muda sewaqtu matahari terbenam. Itu dilakukan karena belum ada jadwal ijtimaa\'/konjungsi/new moon. Definisu ru\'yah sendiri adalah usaha untuk melihat/Mengetahui posisi hilaal/qomar setelah ijtimaa\' di waqtu kapan pun. 1 peiode bulan/syahr adalah dari ijtimaa\' ke ijtimaa: berikut nya. Setelah ijtimaa\' berarti sudah masuk bulan romadhoon, bila itu ijtimaa\' awwal romadhoon. Setelah kini ada jadwal ijtimaa\', maka ru\'yah, melihat hilaal secara langsung tak diperlulkan lagi. Cara ini disebut: Ijtimaa Qobla lFajri. Bila ijtimaa\' terjadi di siang hari, saat ijtimaa\' harus mulai berpuasa romadhoon. Kalau mau tepat lihat bulan saat ijtimaa\', bisa memakai teleskop laser
DeniK
Kuncinya ada di dua ormas.asal kedua ormas tersebut sepakat tidak akan ada lagi beda awal puasa dan beda hari lebaran.saat ini seperti punya jargon \" sing penting beda\".
Kak Idam
Aku juga punya planetarium pribadi di rumah. www.stellarium.org
Sri Wasono Widodo
Planetarium : gedung teater untuk mensimulasikan pergerakan benda benda langit. Observatorium: gedung yang dilengkapi perengkapan teleskop besar untuk mengamati pergerakan benda benda langit. Fasilitas yabg dimiliki UIN Walisingo adalah untuk MENGAMATI dan SIMULASI pergerakan benda langit, sehingga nama lengkapnya planetarium dan Observatorium UIN Walisongo
Aji Muhammad Yusuf
Dan ketika melihat pergerakan elit politik sepertinya sudah mulai pada melakukan konsolidasi secara agresif wkwkwkwk