JAMBI – UIN STS Jambi merupakan kampus yang mendapatkan bantuan SBSN terbesar diantara 6 UIN lainnya yang sama-sama mendapatkan bantuan percepatan pembangunan SBSN 6in1. Hal ini tentunya akan mendukung berbagai perkembangan yang sedang dilakukan UIN STS Jambi saat ini terutama dalam pembangunan Sumber Daya Manusia.
Hal ini disampaikan langsung saat Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia (BAPPENAS RI) saat melakukan kunjungan dan progres pembangunan Gedung Kampus II UIN SUTHA, Senin (4/4). Kunjungan diawali dengan peninjauan langsung pembangunan gedung oleh Dr. Ir. Subandi Sardjoko, M.Sc selaku Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat dan Kebudayaan Kementerian PPN/BAPPENAS dan Tatang Muttaqin, Ph.D selaku Direktur Pendidikan Tinggi dan Iptek, Kementerian PPN/BAPPENAS dengan didampingi oleh Rektor dan jajaran pimpinan UIN STS Jambi.
“Dengan adanya gedung perkuliahan yang akan semakin representatif ini diharapkan ikut mampu mendukung prioritas pembangunan Indonesia, terutama pembangunan manusia. Bukan hanya itu perkembangan yang ada dapat menjadikan UIN STS Jambi sebagai Universitas Favorit,” jelas Dr. Ir. Subandi Sardjoko, M.Sc selaku Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat dan Kebudayaan Kementerian PPN/BAPPENAS.
Dalam kunjungan ini, juga dilaporkan progres pembangunan dari pihak Waskita kepada Rektor dan Bapennas, pihak Waskita menyampaikan informasi tentang progres pembangunan gedung dan jalan. Pembangunan jalan dilingkungan kampus ini terbagi kedalam 4 tipe. Tipe ini digunakan untuk membedakan tiap jenis dan lebar jalan; tipe A dengan luas 12 meter akan dibangun dari gerbang hingga ke depan pintu utama gedung perkuliahan, tipe B: 10 meter dibangun dari samping Auditorium Chatib Quzwain hingga Masjid Ash-Shahabah, tipe C: 8 meter dibangun di depan Fakultas Syariah hingga Ringroad dan tipe D: 7 meter akan dibangun di depan jalur keluar kampus.
Serupa dengan yang disampaikan oleh Deputi Bappenas, Direktur Pendidikan Tinggi dan Iptek Bappenas juga mengatakan,
“UIN perlu melakukan pembangunan selain infrastruktur. Perlu juga pembangunan dan pengembangan dari sisi lain, seperti pengembangan pembelajaran berbasis project based learning, inovasi perkuliahan dan bisa juga menjadi kampus yang unggul dalam penelitian atau kampus dengan keunggulan local wisdom,” jelas Direktur Pendidikan Tinggi dan Iptek, Kementerian PPN/BAPPENAS, Tatang Muttaqin, Ph.D.
Rektor UIN STS Jambi, Prof. Dr.H.Suaidi,MA.,Ph.D juga menyampaikan rencana pengembangan UIN STS Jambi secara umum, diantaranya akan dibukanya sejumlah Prodi umum, akan adanya rencana pendirian Rumah Sakit, Lembaga Konservasi Taman Satwa, SUTHA Sport Center serta juga akan melakukan peningkatan kualitas SDM untuk pengelola gedung dari SBSN ini dengan memberikan pelatihan kepada karyawan yang mengelolanya untuk mendukung peranking dunia.
“Kedepan eks gedung-gedung kuliah dan perkantoran fakultas akan dimanfaatkan sebagai sarana peningkatan pendapatan BLU selain UKT melalui pengembangan berbagai bisnis terkait,” jelas Rektor UIN STS Jambi.