Jelang Libur Natal Tahun Baru, Belum Ada Lonjakan Penumpang
Penumpang saat hendak menaiki bus di Terminal Alam Barajo (14/12).--
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, tarif bus antar provinsi di kota Jambi belum mengalami kenaikan.
Sejumlah Perusahaan Otobus (PO) memastikan harga tiket masih stabil, seiring dengan jumlah penumpang yang belum menunjukkan lonjakan signifikan.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Geger Penemuan Mayat Laki-laki Tanpa Identitas di Pinggir Jalan
Di PO Bus Laju Prima, tarif perjalanan Jambi–Jawa Barat masih dipatok Rp550 ribu per penumpang, baik untuk keberangkatan dalam waktu dekat maupun setelah 20 Desember 2025.
BACA JUGA:Insiden Warnai SCP Belago 2025 di Zabaq Nasional Circuit, Pembalap Asal Sulsel Meninggal Dunia
“Untuk saat ini belum ada perubahan harga. Kami masih menunggu kebijakan dari pusat jika ada penyesuaian menjelang Nataru,” kata Alim, pengurus PO Laju Prima Jambi.
Ia menuturkan, kondisi penumpang hingga pertengahan Desember masih tergolong normal. Pemesanan tiket untuk keberangkatan di atas tanggal 20 Desember juga belum ramai.
BACA JUGA:Jenazah Awhin Sanjaya Akan Diberangkatkan ke Sulsel Senin Pagi
Hal serupa disampaikan pengurus PO Ramayana. Tarif tiket tujuan Jambi–Yogyakarta masih bertahan di angka Rp665 ribu per orang, tanpa adanya informasi kenaikan harga.
“Untuk tanggal 22 Desember, jumlah penumpang masih sekitar belasan orang,” ujar petugas loket.
Sementara itu, harga tiket bus tujuan Padang, Sumatera Barat, masih berada di kisaran Rp200 ribu. Penjaga loket PO Jatra menyebutkan kursi bus masih banyak yang kosong, bahkan hingga mendekati 24 Desember.
“Kondisinya masih sepi. Belum terlihat peningkatan berarti,” ujarnya.
Salah seorang sopir bus lintas Jawa, Yono, mengatakan lonjakan penumpang biasanya baru terasa setelah anak-anak sekolah memasuki masa libur.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


