Dukungan Konkret Pencegahan Stunting di Kabupaten Bungo Melalui Program GENTING

MUARABUNGO, JAMBIEKSPRES.CO.ID — Jasa Raharja Wilayah Jambi kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung program pemerintah melalui kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Pada Kamis, 11 Desember 2025, Jasa Raharja menyalurkan bantuan paket kebutuhan pokok untuk mendukung pencegahan stunting di Kabupaten Bungo.

BACA JUGA:17 Kadis dan Puluhan Kabid di Sungai Penuh Bakal Nonjob

Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama Jasa Raharja dengan BKKBN Provinsi Jambi melalui program Gerakan Cegah Stunting (GENTING). Sebanyak 25 paket bantuan diserahkan kepada ibu hamil, anak dengan kondisi stunting, serta anak yang berpotensi mengalami stunting. Paket tersebut berisi beras, telur, susu, biskuit, dan kacang hijau, yang diharapkan dapat membantu mencukupi kebutuhan gizi keluarga penerima manfaat.

BACA JUGA:Dugaan Penyelewengan Lahan TNKS, Kasus Naik ke Penyidikan

Penyerahan bantuan dipusatkan di Dinas Sosial Kabupaten Bungo dan diterima langsung oleh Wakil Bupati Bungo, Bapak Tri Wahyu Hidayat. Dalam sambutannya, beliau memberikan apresiasi atas kepedulian Jasa Raharja dalam mendukung upaya pemerintah daerah memberantas stunting yang masih menjadi tantangan di beberapa wilayah Kabupaten Bungo.

Acara ini dihadiri oleh Kepala Cabang Jasa Raharja Muara Bungo, Juni Panto Susilo, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jambi, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bungo, para Kepala OPD Kabupaten Bungo, serta para penerima manfaat program.

Melalui program TJSL, Jasa Raharja berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam mendukung berbagai inisiatif pemerintah, khususnya dalam peningkatan kesehatan masyarakat dan penguatan ketahanan keluarga. Kegiatan ini sekaligus menjadi wujud nyata kehadiran negara dalam memperhatikan kualitas hidup masyarakat, terutama bagi kelompok rentan.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan sinergi antara pemerintah daerah, BKKBN, dan Jasa Raharja dapat semakin menguat dalam memerangi stunting serta menciptakan generasi yang lebih sehat dan produktif di masa depan.(*) 

 

Sumber: